SOLOPOS.COM - Michael Essien saat berlatih bersama Persib Bandung (Antara)

Liga 1 tak akan menerapkan penggunaan marque player lagi.

Solopos.com, JAKARTA – Liga 1 Indonesia segera bergulir. Beberapa bocoran regulasi telah diketahui, terutama tentang keberadaan marquee player. Berbeda dengan musim lalu, musim ini regulasi tentang marquee player dihapus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu diungkapkan oleh COO PT Liga Indonesia Baru (LIB) Tigorshalom Boboy selaku operator liga. Tigor menyatakan setiap tim hanya diperbolehkan tiga pemain asing bebas dari belahan dunia manapun sdan satu pemain asing dari asia (3+1). Berbeda dengan musim lalu yakni setiap tim bisa menambah pemain asing lagi dengan ketentuan marquee player.

Ekspedisi Mudik 2024

Untuk pemain muda tidak jauh berbeda dari sebelumnya. Setiap klub harus memiliki tujuh pemain U-23. “Intinya untuk pemain, khusunya asing itu 3+1 dan tidak ada marquee player. Pemain yang didaftarkan 30 dan kalau kuota maksimal terpenuhi misalnya, tujuh pemain harus dari U-23,” kata Tigor seperti dikutip dari Suara.com, Jumat (2/2/2018).

Hal yang sama juga berlaku bagi tim yang berlaga di Piala AFC. Jika pada ISL lalu ada pengecualian kepada tim yang berlaga di kompetisi Asia, kali ini tidak. Artinya Persija Jakarta dan Bali United akan tetap menggunakan 3+1 untuk asing. Keputusan tersebut dilakukan setelah adanya pertemuan antara PSSI dan PT LIB.

“Kami sudah bicarakan dengan PSSI, musim-musim sebelumnya, ketika mereka berlaga di Asia, khusus untuk pemain asing itu boleh ditambahkan. Tetapi untuk musim ini PSSI tetap memberlakukan 3+1,” imbuhnya.

Rencananya, Liga 1 akan mulai bergulir pada 3 Maret 2018 mendatang. Saat ini PT LIB bersama PSSI sedang menyesuaikan jadwal antara Liga, Piala Indonesia, dan pemusatan latihan tim nasional Indonesia.

“Jadwal masih disusun karena PSSI menyarankan ada Piala Indonesia, jadwal yang sejatinya sudah kami punya sampai selesai akan kami kombinasikan dengan jadwal Piala Indonesia serta TC Timnas Indonesia. Kami berharap 3 Maret sudah kick-off dan jangan mundur,” tutup Tigor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya