Hasil studi yang dilakukan di Amerika Serikat menunjukkan bahwa anak-anak yang lahir pada bulan Oktober memiliki risiko lebih rendah tertular influenza.
Ancaman sosial, seperti perundungan, dapat memengaruhi kesehatan mental anak dengan membentuk keyakinan bahwa orang lain tidak dapat dipercaya atau bahwa dunia bersifat bermusuhan, berbahaya, atau tidak dapat diprediksi.
Pakar Gizi Klinik Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK mengatakan anemia pada anak dapat dicegah dengan memberikan asupan nutrisi yang tepat sesuai dengan pedoman gizi seimbang.
Asupan makanan menjadi hal yang penting untuk mengatasi stunting. Salah satu yang perlu dipenuhi pada anak dengan stunting adalah pemberian protein hewani.
Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, dr. Lovely Daisy, MKM, juga menyampaikan ada beberapa hasil survei yang perlu diperhatikan kaitannya dalam penurunan angka stunting.
Usia berapa anak harus tidur sendiri, pertanyaan itu bisa jadi menghantui para orang tua terutama mereka yang masih sharing tempat tidur dengan buah hati mereka.
Kementerian Kesehatan China mengatakan bahwa lonjakan penyakit pernapasan di seluruh negara China atau pneumonia misterius disebabkan oleh flu dan patogen lainnya yang bukan berasal dari virus baru.
Pakar psikologi dan seksologi klinis Zoya Amirin M.Psi., FIAS mengatakan orang tua harus menjadi guru pertama bagi anak-anak mereka yang beranjak remaja dalam memberi edukasi mengenai tubuh dan seksualitas.
Setiap tanggal 11 Oktober diperingati sebagai Hari Anak Perempuan Sedunia yang tahun ini mengambil tema Invest in Girls' Right: Our Leadership, Our Well-being.
Ada alasan lain mengapa waktu layar anak harus dibatasi, karena para ilmuwan mendapati paparan cahaya biru dari ponsel pintar dan tablet dapat menyebabkan pubertas dini.
Dari rata-rata 1.000 anak yang mengikuti penapisan, tercatat setidaknya 350 anak sampai 400 anak terindikasi mengalami gangguan penglihatan karena refraksi.
Ada banyak mitos yang seringkali dapat membuat ibu merasa cemas, tidak yakin, atau bahkan terpengaruh untuk mengambil keputusan yang tidak tepat terkait pemberian ASI atau aktivitas menyusui.
Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa dalam kehidupan yang meninggalkan dampak besar pada kepribadian dan perilaku seseorang seperti kekerasan, pelecehan anak, atau stres berat.