Libur Panjang, Belum Ada Lonjakan Kendaraan Masuk ke Karanganyar

Solopos.com, KARANGANYAR – Prediksi adanya lonjakan jumlah kunjungan saat momen liburan panjang mulai Rabu (28/10/2020) di Karanganyar sedikit meleset. Pasalnya, hingga Kamis (29/10/2020) kondisi lalu lintas di tujuh titik pengawasan di Karanganyar oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Karanganyar dan Polres Karanganyar masih belum menunjukan adanya peningkatan jumlah kendaraan secara signifikan.

Pemantauan dilakukan oleh tim gabungan di tujuh titik yaitu di exit tol Klodran, Ngasem, Gondangrejo, Kebakkramat, dan tiga terminal di Karanganyar. Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, keseluruh titik tersebut terpantau masih dalam kondisi lengang atau belum ada peningkatan jumlah kendaraan secara signifikan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penganiayaan Solo: Pemuda Sumatra Pukul Sopir Taksi Online Niat Rampas Mobil Gegara Tak Punya Duit

Kepala Dishub Karanganyar, Sri Suboko, menjelaskan kondisi momen libur panjang saat ini hingga Kamis meleset dari prediksi yang awalnya diperkirakan akan terjadi lonjakan jumlah kendaraan khususnya di jalur menuju destinasi wisata di Karanganyar. Meskipun begitu, pihaknya tetap akan memantau kondisi hingga momen libur panjang berakhir.

“Kami memantau secara gabungan dan ternyata sedikit meleset dari prediksi. Sampai saat ini masih terhitung lengang. Tidak ada kepadatan atau antrean kendaraan khususnya di jalur menuju Tawangmangu dan Ngargoyoso. Masih sepi sampai saat ini,” beber dia kepada Solopos.com.

Gak Jadi Jumat, Swab Massal di Terminal Tawangmangu Diundur

Oleh karena itu menurut Suboko metode rekayasa lalu lintas untuk mengurai kepadatan kendaraan masih belum diterapkan. Rekayasa lalu lintas nantinya akan diterapkan secara kondisional apabila kepadatan kendaraan sudah mulai terlihat.

“Sampai saat ini lalu lintas yang diterapkan masih normal belum ada rekayasa. Laporan tim di lapangan memang saat ini belum diperlukan untuk itu. Kami koordinasi dengan Polres Karanganyar untuk menentukan kebijakan tersebut. Yang kami waspadai untuk penerapan rekayasa lalu lintas kemungkinan besar hanya di Jalur Ngaroyoso dan Tawangmangu,” imbuh dia.

Sanggar Congwayndut Meregenerasi Seniman Dengan Cara Ini

Sebelumnya, Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Maulana Ozar, menjelaskan rekayasa lalu lintas akan diterapkan mulai Karangpandan hingga Tawangmangu. Metode tersebut akan diterapkan ketika terjadi kemacetan atau antrean kendaraan d sejumlah lokasi khususnya jalur wisata.

“Mulai Selasa [27/10/2020] hingga Minggu [1/11/2020] lampu lalu lintas di Karangpandan akan diterapkan flash atau kuning saja mulai pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB setiap har. Kami juga siagakan personel di beberapa titik untuk mengatur lalu lintas jika terjadi kemacetan dan menerapkan sistem satu arah mulai Somokado,” papar dia.