Solopos.com, MADIUN — Jalur jalan utama Jawa Timur menuju Jawa Tengah dilaporkan masih padat pada, Rabu (30/7/2014), sehari setelah dua hari libur nasional Hari Raya Idul Fitri 1435 H. Di sejumlah titik, arus lalu lintas bahkan sempat tak bergerak.
Tim Reportase Mudik Lebaran 2014 Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) yang didukung Toyota, melaporkan setelah kemacetan total di sepanjang jalur Nganjuk menuju Madiun, akhirnya arus lalu lintas kembali lancar ketika memasuki batas Kota Madiun. Rabu sekitar tengah hari, Tim melintasi kawasan itu.
Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo
Berdasarkan pantauan, Tim Reportase Mudik Lebaran 2014 menyimpulkan kemacetan disebabkan jumlah kendaraan yang meningkat sementara jalur tersebut hanya cukup dilalui dua mobil. Namun, di beberapa titik, polisi dengan sigap mengatur lalu lintas.
Melalui Operasi Ketupat ini, tak jarang polisi menyuarakan imbauan untuk tetap berhati-hati saat berkendara. Di antaranya diharapkan agar tidak menerima panggilan telepon saat di jalan dan menepi jika mengantuk.
Sementara itu, arus lalu lintas dari Madiun menuju Nganjuk terpantau ramai lancar. Kemacetan ke arah Nganjuk mulai terpantau saat memasuki jalan raya Saradan, Madiun. Kemacetan yang terjadi terpantau sepanjang lima kilometer. (M. Abdi Amna/Yanita Patriella/Arys Aditya/JIBI/Bisnis).