SOLOPOS.COM - Pantai Parangtritis. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Pantai Parangtritis. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

JOGJA-Liburan Natal dan akhir tahun segera tiba. Diprediksi jumlah pelancong yang datang ke Jogja pada liburan akhir tahun ini jauh lebih besar dibanding tahun lalu. Tak hanya itu, tingkat kemacetan juga diperkirakan lebih tinggi dibanding sebelumnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Asosiasi Tour dan Travel Indonesia (Asita) DIY memerkirakan jumlah wisatawan yang akan datang ke Jogja naik 60% dibanding bulan-bulan sebelumnya. Penyebabnya liburan akhir tahun bertepatan dengan libur sekolah. “Kebanyakan wisatawan adalah domestik. Momentum libur akhir tahun dimanfaatkan sekolah untuk mengadakan study tour ke Jogja,” ujar Ketua Asita DIY Edwin Ismedi Himna, Senin (17/12/2012).

Edwin menambahkan, peningkatan signifikan paket wisata ke DIY akan dimulai sejak 20 Desember hingga 5 Januari 2013. Kepala Dinas Pariwisata DIY Tazbir mengatakan pada liburan akhir tahun ini diprediksi akan ada kenaikan wisatawan sebanyak 5%. “Prediksinya akan ada kenaikan sebanyak lima persen dari total wisatawan datang ke DIY melalui berbagai jalur transportasi,” ujarnya ketika dihubungi, Senin (17/12/2012).

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata per bulan tamu yang datang ke DIY pada 2012 mencapai lebih dari 200.000 orang.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan jumlah wisatawan diprediksi naik. Di antaranya ketersediaan kamar hotel yang bertambah seiring munculnya hotel baru. “Selain itu, saat ini fasilitas akomodasi juga semakin banyak pilihan. Prediksi kami, akan ada peningkatan 30 persen untuk jumlah wisatawan,’ tambah Edwin.

Erdawati, Tour Manager dari Harsa Tour yang berlokasi di Kotagede mengatakan peningkatan permintaan paket wisata sudah mulai terjadi sejak Oktober lalu dan Desember adalah puncak. “Bahkan kami sampai menolak permintaan paket wisata untuk Desember karena Natal dan tahun baru semua hotel di DIY sudah full,” ujarnya saat dihubungi, Senin (17/12/2012).

Bahkan jika dibanding 2011 lalu, permintaan paket meningkat hingga dua kali lipat. “Bertambahnya hotel dan beberapa tempat wisata baru di DIY seperti misalnya Gua Pindul menambah daya tarik,” katanya.

Okupansi Tinggi

Seperti sudah menjadi kebiasaan, pada liburan Natal dan tahun baru tingkat okupansi hotel di DIY selalu naik. Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranowo Eriyono mentakan untuk hotel bintang tingkat reservasi mencapai 65%, sedangkan nonbintang 25%.

Sejumlah hotel yang ditemui mengaku saat ini okupansi sudah mencapai 70% hingga 80%. Jumlah tersebut dipastikan akan terus bertambah saat mendekati perayaan Natal dan tahun baru.

General Manager Royal Ambarrukmo Hotel Sudarsana mengatakan saat ini okupansi hotel yang baru saja genap satu tahun itu telah mencapai 80% dan akan naik menjadi 90% pada tahun baru. Di hotel budget, Pop! Hotel Sangaji, tingkat keterisian mencapai 70% hingga 80%. Public Relation Pop! Hotel Sangaji Resty Hartono mengatakan sebanyak 150 kamar hampir terisi penuh.

“The Rich saat ini okupansinya mencapai 85 persen hingga 88 persen. 25 Desember jatuh pada hari Selasa. Sehingga libur panjang ini tamu bisa menginap sejak Jumat di tanggal 21 Desembernya,” ujar General Manager The Sahid Rich Hotel Jogja Heryadi Baiin.

Puncak Penumpang

Kepala Humas PT Kereta Api Daerah Operasi VI Jogja Sri Winarto mengatakan puncak kepadatan penumpang KA diperkirakan terjadi pada 26 Desember dan 1 Januari 2013. “Kami perkirakan, ada sekitar 8.500 penumpang yang memadati stasiun saat puncak arus penumpang liburan akhir tahun nanti,” jelas Winarto saat dihubungi, Senin (17/12/2012).

Jumlah tersebut hanya dihitung berdasarkan okupansi penumpang kereta jarak jauh yang rata-rata mengalami kenaikan sekitar 20% dibanding hari biasa. Untuk mengantisipasi kenaikan jumlah penumpang, pihaknya menyiapkan kereta tambahan, Argo Dwipangga ekstra yang akan dioperasionalkan pada 21 Desember hingga 6 Januari 2013.

“Ketersediaan tiket KA di tanggal-tanggal tertentu seperti 23-25 dan 31 Desember sudah habis, khususnya keberangkatan dari Jogja menuju daerah lain seperti Bandung, Jakarta, Surabaya dan Malang,” akunya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Giwangan Jogja, Bekti Zunanto mengatakan, pada libur panjang akhir tahun ini diperkirakan ada kenaikan penumpang sekitar 3% dibanding hari biasa. “Puncak kedatangan penumpang diperkirakan terjadi pada 24 Desember dan arus balik diperkirakan terjadi pada 1 atau 2 Januari 2013,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya