Banten [SPFM], Aktivitas gempa vulkanik yang terjadi selama ini pada Gunung Anak Krakatau sudah 126 kali. Namun demikian, Pusat Vulkanalogi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menetapkan gunung tersebut dalam level 3 atau berstatus Siaga. Kepala Pos Pemantau di Desa Pasauran, Serang, Banten Anton Tripambudi, Jumat (23/12) mengatakan pihaknya masih melarang warga atau turis mendekat ke lokasi kegempaan pada radius 2 kilometer.
Anton menjelaskan, aktivitas Gunung Anak Krakatau berstatus Siaga sejak tanggal 30 September lalu namun tidak membahayakan. Anton menambahkan, pihaknya mengharapkan agar pemerintah selalu menginformasikan perkembangan apapun yang ada di Gunung Anak Krakatau seperti ketika status Gunung Anak Krakatau tersebut naik ke level 3. [kcm/ard]
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi