Solopos.com, BALI — Kebakaran hutan kembali terjadi di lereng Gunung Batur, Kintamani, kabupaten Gianyar, Bali, Jumat (21/10/2021) sekitar 15.30 WITA. Belum diketahu tanpa diketahui penyebab kebakaran.
“Api terus menjalar dan makin meluas. Beberapa titik api tampak makin membesar. Belum ada kabar soal korban jiwa,” kata Nyoman Surya, warga Penelokan, Kintamani, kepada Antara, di Bangli.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca juga: Banjir Lahar Merapi Mengintai, BPBD Sleman Tambah Sensor EWS
Menurut Surya, sudah sering lereng gunung Batur terjadi kebakaran hutan. Kebakaran terakhir pada akhir September 2020.
“Seringkali lokasi bekas kebakaran di lereng gunung Batur menjadi lokasi swafoto. Ramai masyarakat memanfaatkannya untuk berpose dan disiarkan ke media social.
Baca juga: Miris! Operator Call Center Basarnas Tewas Dibegal
Akses jalan ke lokasi kebakaran sempat tertutup tanah longsor dan malam hari menyulitkan petugas ke lokasi.
Masyarakat di lereng Gunung Batur belum lama mengalami bencana gempa bumi di Kabupaten Karangasem. Gempa menyebabkan tanah longsor dan membuat tiga orang meninggal, 8 orang luka berat, 74 luka ringan, dan lima KK atau 19 jiwa mengungsi.
Selain itu, tiga desa di Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, terisolasi. Karena jalur darat yang menghubungkan wilayah mereka menuju Kota Bangli tertimbun material longsor.
Baca juga: Stok Vaksin Covid-19, Indonesia Kembali Terima Pfizer dan AstraZeneca
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
