SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Lembaga amil zakat infak dan sedekah Yayasan Solopeduli memperingati HUT ke-16.

Solopos.com, SOLO — Jumlah donator Yayasan Solo Peduli Ummat (YSPU) atau sering disebut Solopeduli hingga kini mencapai 60.000 orang. Jumlah tesebut meliputi donator tetap sekitar 34.000 orang dan sisanya donator tidak tetap.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur Solo Peduli, Laila Khusnaini, mengungkapkan dari tahun ke tahun jumlah donator YSPU terus meningkat. Hal itu sejalan dengan jumlah dana yang berhasil dihimpun YSPU dari masyarakat.
Sejak awal berdiri sekitar 16 tahun lalu hingga September 2015, jumlah dana yang dihimpun masyarakat mencapai Rp100 miliar lebih. “Dana yang dihimpun langsung kami salurkan untuk pembiayaan program-program YSPU sesuai ketentuan syariat,” terangnya saat ditemui Espos di sela-sela acara puncak milad ke-16 YSPU di rumah pendiri YSPU, Danie H Soe’oed, Laweyan, Solo, Selasa (13/10/2015).

Beberapa program unggulan dari YSPU saat ini, terangnya, yaitu klinik ibu dan anak, SMK Smart Informatika, lembaga pendidikan jenjang SD dan SMP, pondok pesantren yatim duafa, ambulans gratis, aksi tanggap bencana dan lainnya.

Salah satu pendiri YSPU lainnya, Mulyanto Utomo, mengaku terharu dengan perkembangan YSPU saat ini. Ia menceritakan di awal berdirinya, YSPU yang kala itu bernama Yayasan Solo Peduli hanya dijalankan dua orang, lalu bertambah menjadi lima orang, tujuh orang, dan terus bertambah dari waktu ke waktu. Saat ini, jumlah karyawan YSPU mencapai 170-an orang. Mereka tersebar di berbagai daerah.

“Karena suatu hal, dulu YSPU sempat mau dibubarkan. Tapi alhamdulilah hal itu tidak jadi dilakukan bahkan selanjutnya YSPU semakin berkembang dan dipercaya masyarakat,” ungkapnya.

Apa yang dicapai YSPU saat ini, ungkapnya, adalah bentuk kepercayaan masyarakat yang dilalui dengan perjuangan panjang dan kerja sama semua pihak. Oleh karena itu ia berharap YSPU terus berkembang dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. “Semoga konsep melayani dari lahir sampai meninggal dunia bisa terwujud,” katanya.

Ia juga mengingatkan keluarga besar YSPU agar selalu mempersiapkan regenerasi sehingga lembaga tersebut bisa berumur panjang dan semakin dipercaya masyarakat.

Ketua YSPU, Supomo, mengungkapkan ke depan YSPU telah memiliki beberapa program unggulan. Antara lain pendirian perguruan tinggi yang fokus mencetak guru yang berkualitas, penambahan klinik ibu dan anak bahkan mungkin pendirian rumah sakit.

Ia juga mengingatkan seluruh karyawan YSPU agar selalu yakin akan datangnya pertolongan Allah SWT. Menurutnya, meski mungkin gaji yang diperoleh karyawan YSPU dinilai kurang banyak, tapi setiap muslim hendaknya menyadari bahwa aktivitas membantu orang lain bisa mendatangkan sumber keberkahan. (Eni Widiastuti/JIBI/Solopos)

Pembina Yayasan Solopeduli Danie H Soe'oed menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua YSPU. Ist/dok

Pembina Yayasan Solopeduli Danie H Soe’oed menyerahkan potongan tumpeng kepada Ketua YSPU. Ist/dok

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya