SOLOPOS.COM - Lapangan Kampung Sewu Solo (Google).

Solopos.com, SOLO -- Lapangan Kampung Sewu di Jebres, Solo ternyata menyimpan kisah misteri yang melegenda.

Kisah misteri di lapangan tersebut tak bisa lepas dari sosok makhluk halus legendaris dari Sungai Bengawan Solo, yakni Banaspati.

Promosi Meraih Keberkahan Bulan Syawal, Pegadaian Ajak Masyarakat Umrah Akbar Bersama

Konon, pada 1930-an terjadi teror Banaspati terjadi yang menggegerkan warga sekitar Lapangan Kampung Sewu Solo.

Baca Juga: Kulineran di Solo, Ini 5 Spot Tujuan Dimas Beck dan Ncess Nabati

Wujud Banaspati yang mengerikan menambah kengerian teror kala itu. Berdasarkan cerita dari pengelola akun Instagram @misterisolo, wujud Banaspati berupa api dengan wajah yang terletak di pantat.

"Makhluk yang berwujud api dengan wajah dipantat ini konon menjadi penguasa energi negatif di desa ini. Konon, makhluk ini berasal dari penghuni gaib asli Bengawan Solo. Bahkan pada tahun 1930an pemandangan lalu lalang banaspati di langit sudah menjadi hal yang wajar," ujar dia.

Baca Juga: Jangan Lupa Jaga Jarak! Ini Tips Sehat Naik KRL Solo - Jogja

Untuk mengatasi teror Banaspati di Lapangan Kampung Sewu Solo itu, beberapa orang kaya atau dikenal dengan saudagar di desa ini memelihara makhluk halus yang bertujuan untuk memberikan perlindungan dari gangguan Banaspati.

Tak hanya memelihara makhluk halus, orang-orang kaya di Desa Sewu ini juga membangun pendopo tujuannya sama, yakni sebagai pelindung dari gangguan Banaspati.

Baca Juga:  Pose Hot Maria Vania di Instagram yang Bikin Kamu Panas Dingin

"Beberapa saudagar di desa ini sengaja memelihara 'rewang gaib' dari keraton untuk menjadi pelindung dari gangguan makhluk ini. Menurut beberapa saksi, beberapa saudagar di kampung ini sengaja membangun pendopo dan menanam pohon besar untuk menghalangi gangguan gaib ini," tambah dia.

Bukan sembarang pendopo, menurut cerita dari pengelola akun Instagram @misterisolo, pendopo dan pohon besar tersebut juga berisi pusaka sebagai tempat tinggal peliharaan orang-orang kaya di desa ini.

Baca Juga: Mencuci Vagina Setelah Bercinta Bisa Cegah Kehamilan, Masa Iya?

Kian Menghilang

Lambat laun teror dari Banaspati di sekitar Lapangan Kampung Sewu Solo ini mulai menghilang. Apalagi saat ini sudah banyak bangunan-bangunan modern di sekitar lokasi.

Dengan dikelilingi oleh rumah-rumah warga, kesan angker dari lapangan ini juga semakin menghilang.

Baca Juga:  Sudah Dibangun Flyover, Masih Adakah Penampakan Siluman Ular di Rel Purwosari Solo?

"Lapangan yang dahulu angker ini, sempat direnovasi, dan kembali terbengkalai ini serasa hilang nuansa wingitnya. Pemukiman penduduk yang tambah padat serta lalu lalang kendaraan yang melintasi di jalan atas bagian barat lapangan ini selama 24 jam nonstop mungkin menjadi salah satu alasannya," ujar pengelola akun Instagram @misterisolo.

Baca Juga: Bikin Bangga! Ini Sederet Gelar yang Disandang Kota Solo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya