Solopos.com, MANCHESTER – Mantan bek Manchester United sekaligus rekan setimnya Gary Pallister, 48, mengomentari ulang tahun ke-40 Ryan Gigg, Jumat (29/11/2013). Dengan nada bercanda dia menyebut Giggs sudah membuat pemain muda jadi jarang tampil.
“Sudah saatnya Giggsy pensiun–ia membuat para pemain muda jadi tidak bisa bermain!” seloroh Pallister di situs resmi MU seperti dikutip detiksport.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
Tepat tanggal 29 November ini Giggs merayakan hari jadi ke-40. Di usia “kepala empat”, pesepakbola dengan 13 medali juara Premier League itu masih aktif bermain untuk MU selain juga menjadi pelatih di klub tersebut mulai musim panas lalu.
Di hari ultah Giggs ini, beberapa sosok seperti Manajer Arsenal Arsene Wenger dan bek MU Rio Ferdinand telah melontarkan komentar. Pallister, yang membela MU pada periode 1989-1998, kini urun berkomentar.
“Apa yang mesti dikatakan? Aku suka melihatnya bermain. Tentu saja aku bermain bersamanya lebih dari tujuh tahun dan melihatnya tumbuh dan menjadi pemain seperti saat ini. Ia masih memiliki peran. Sebagian orang bilang ia sudah 40 tahun tapi jangan lihat usianya, lihat apa yang masih ia lakukan di lapangan.”
“Ia masih berkontribusi dan masih bisa bermain di sisi kiri, atau mala di tengah. Ia tidak akan bisa bermain dalam jumlah banyak seperti kebanyakan pemain di skuat, tapi ketika ia bermain ia masih cukup bugar dan cukup bagus untuk unjuk gigi. Kita sudah melihat David Moyes memasangnya dan itu bukan karena simpati. Ia menurunkannya karena ia bisa memainkan peran penting di tim,” paparnya.
Pria Inggris yang kini berusia 48 tahun tersebut lantas mengenang kali pertama Giggs ia melihat aksinya untuk ‘Setan Merah’
“Aku pertama kali melihatnya sebagai pemuda berusia 15 tahun ketika ia masih dipanggil Ryan Wilson. Aku melihat tim yunior dengan Paul Ince saat kami berada di hotel dan ia baru bergabung dengan klub. Kami datang ke Old Trafford dan duduk bersama manajer (Sir Alex Ferguson). Ia berpaling kepadaku dan Incey (Paul Ince), lalu bilang, ‘Ada seorang pemain muda dengan nama Ryan Wilson bermain malam ini di sayap kiri dan ia akan jadi bintang’.”
“Aku berpikir, ‘Itu adalah sebuah pernyataan besar, manajer’. Di situ ada seorang pemuda 15 tahun tapi ia bisa mengamuk di antara pemuda 16 dan 17 tahun, dan itu luar biasa. Penilaian manajer jelas tepat karena ia pada akhirnya menjelma jadi bintang dan salah satu pemain terbaik yang pernah berkostum Manchester United,” kisah Pallister.
Pada awal kariernya, Ryan Giggs memang dikenal dengan nama Ryan Wilson, seperti nama marga sang ayah–Denny Wilson. Pada prosesnya pemain bernama lengkap Ryan Joseph Wilson tersebut memilih menggunakan nama belakang “Giggs” yang mana merupakan nama belakang sang ibunda semasa masih lajang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
