Bola
Rabu, 16 Desember 2020 - 22:45 WIB

Legenda MU dan Arsenal Tak Yakin Juara

Anandita Marwa Aulia  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para legenda Arsenal. (Instagram-@arsenal)

Solopos.com, MANCHESTER — Legenda Manchester United dan Arsenal, yakni Roy Keane dan Thierry Henry, tak yakin klub yang mereka bela bakal menjadi juara.  MU dan Arsenal memang lagi pontang-panting di Liga Inggris.

Kedua kesebelasan itu, MU dan Arsenal, tercatat tak kunjung menunjukkan hasil yang positif sebab tak dapat menggapai papan atas Klasemen Liga Inggris. MU sang Setan Merah duduk di peringkat keenam dengan gapaian 20 poin. Sementara itu, The Gunners terperosok di peringkat ke-15 dengan 13 poin.

Advertisement

Pada laga West Bromwich Albion F.C vs Man City, Rabu (16/12/2020) dini hari, Setan Merah bahkan juga tak begitu gahar di lapangan. Mereka hanya mampu mencetak poin imbang 1-1.

Katanya Sangat Boros, Sadari Jika Anda Termasuk 6 Zodiak Ini!

Melihat pencapaian tersebut Roy Keane, legenda Manchester United, tak begitu yakin kalau tim yang dipimpin Bruno Fernandes bakal juara musim ini. Pasalnya, lini belakangnya dinilai memprihatinkan.

Advertisement

“Apakah mereka ada di trek juara? Sepertinya tidak,” ujar Keane seperti dikutip dari Sky Sports, “empat bek dan penjaga gawangnya masih jadi masalah besar saat ini. Kalian tidak akan tahu apa yang akan Manchester United dapatkan sekarang kalau pertahanannya seperti itu.”

Bikin Heran Keane

Selain itu, Keane yang punya koleksi tujuh titel Premier League bersama Manchester United juga heran, mengapa pihak klub tidak membeli bek baru. Malah, terus menghiasi lini serang. "Mereka tidak konsisten dan mereka tidak mampu menjadi platform untuk kesuksesan Manchester United,” katanya.

Ini Nasihat Exalos Antisipasi Ular Masuk Rumah saat Penghujan

Advertisement

Sementara itu, Legenda Arsenal, Thierry Henry juga tidak yakin The Gunners bakal juara di Liga Inggris musim ini. Sebab, beberapa pemainnya dinilai tak begitu memuaskan seperti yang disampaikan oleh Patrice Evra.

“Suatu hari Henry mengundang saya ke rumahnya. Dia mengajak saya menonton Arsenal, tapi begitu melihat Granit Xhaka, dia tidak jadi menontonnya. Akhirnya kami tidak jadi menonton Arsenal dan mengobrol banyak hal,” ungkap Evra.

Dilansir dari Detik.com, menurut Patrice Evra, Thierry Henry terus menyaksikan Arsenal bertanding dan mengkritik beberapa pemain yang dirasa sudah tidak layak.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif