YANGON–Setidaknya 17 orang tewas dan 80 orang lainnya terluka dalam sebuah ledakan di daerah pinggiran sebelah timur ibu kota Myanmar, Yangon. Ledakan tersebut terjadi pada Kamis (29/12) pukul 02.00 waktu setempat.
Seperti dilansir Reuters, Kamis (29/12/2011) penyebab terjadinya ledakan sampai sekarang belum diketahui. Menurut para saksi mata, sekitar 50 korban tewas ditemukan. Sedangkan menurut versi dari pihak kepolisian, korban tewas terdiri dari 12 orang laki-laki dan lima orang wanita telah ditemukan pada pukul 06.00 waktu setempat atau 05.30 WIB.
Promosi Kirana Plus, Asuransi Proteksi Jiwa Inovasi Layanan Terbaru BRI dan BRI Life
Para saksi mata mendengar ledakan besar yang diikuti oleh beberapa ledakan kecil. “Ada banyak korban. Kami tidak dalam posisi untuk memberikan informasi lebih lanjut. Kami masih mencari korban,” tutur salah satu polisi dari Kantor Polisi Taungnyut Mingalar kepada Reuters.
Ledakan kemungkinan berasal dari sebuah gudang penyimpanan di Sat San Ward di Mingalar Taungnyunt. Ledakan ini juga bisa didengar oleh beberapa orang di timur dan pusat kota Yangon.
Menurut saksi, seluruh pemadam kebakaran di kota Yangon berdatangan ke TKP. Api dari ledakan bom dikabarkan menyambar ke galangan kapal dan pabrik-pabrik terdekat.
(detik.com/tiw)