SOLOPOS.COM - Ilustrasi ledakan. (Freepik.com)

Solopos.com, BANYUMAS — Peristiwa ledakan terjadi di Desa Randegan, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (14/6/2022) sore. Belum diketahui penyebab ledakan itu, namun satu orang meninggal dunia akibat insiden tersebut.

Camat Kebasen Banyumas, Wahyu Adhi Fibrianto, menyebutkan nama korban yang meninggal dunia itu adalah Ahmad Gustomi, 28, warga Grumbul Leler RT 004/RW 001, Desa Randegan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Informasi sementara yang saya terima, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB,” kata Wahyu.

Sementara itu, Kepala Desa Randegan, Kasihyono, menaku sempat mendengar suara ledakan atau dentuman yang keras itu.

Ekspedisi Mudik 2024

“Biasanya menurut warga kalau ada suara dentuman yang keras, ada kecelakaan di jalan raya. Kebetulan saat ada tamu di rumah, saya juga mendengar suara itu,” jelasnya.

Baca juga: Misteri Pancuran Pitu Baturraden, Wisata Alam di Banyumas

Tidak berselang lama, dia menerima kabar jika ada kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Korbannya dibawa ke rumah sakit terdekat karena patah tulang.

“Namun, tidak lama kemudian, saya menerima informasi dari warga jika ada ledakan yang menimbulkan korban meninggal dunia. Saya langsung ke lokasi kejadian, dan ternyata sudah banyak orang,” katanya menjelaskan.

Kasihyono mengaku belum mengetahui secara pasti sumber ledakan yang mengakibatkan seorang warga Desa Randegan, Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, meninggal dunia.

Baca juga: Jari Bocah Kediri Hancur karena Ledakan Petasan, 5 Orang Jadi Tersangka

Menurut dia, sumber ledakan tersebut masih simpang siur karena ada yang menyebutkan jika hal itu berasal dari obat petasan yang tersimpan di rumah korban.

“Namun, setahu lingkungan sekitar, dia [korban] usahanya lampu hias. Jadi masih simpang siur,” katanya.

Selain mengakibatkan seorang meninggal dunia, ledakan tersebut berdampak pada empat rumah warga di sekitar lokasi kejadian. Saat ini, kasus ledakan itu telah ditangani Polresta Banyumas dan Brimob Polda Jateng. “Tim dari Brimob dan Inafis Polresta Banyumas sudah datang untuk mengamankan lokasi kejadian,” kata Kasihyono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya