SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Proses pemeriksaan di lokasi ledakan di Apotek Medistra, Yogyakarta, telah selesai dilakukan. Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan ledakan disebabkan oleh gas bocor, tidak ditemukan bahan peledak dan bahan kimia yang dapat timbulkan ledakan.

“Di lapangan perkembangan kejadian ledakan apotik di Yogyakarta, hasil pemeriksaan tim Labfor tidak ditemukan bahan peledak dan bahan kimia yang dapat menimbulkan ledakan,” ujar Kadiv Humas Mabes Polri Nanan Soekarna dalam pesan singkatnya, Kamis (19/11).

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Nanan menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan, dapat disimpulkan ledakan disebabkan oleh gas bocor. Dan adanya percikan api pada stop kontak lemari es ditambah dengan gas bocor telah menimbulkan ledakan hebat di apotik tersebut.

“Kesimpulan sementara disebabkan oleh gas bocor yang dipicu oleh kabel lemari es yang menancap di stop kontak agak longgar sehingga timbul percikan api, didukung ruangan yang sangat tertutup dan padat oleh gas yang bocor,” jelasnya.

Menurut keterangan salah seorang saksi, 3 hari sebelumnya tabung gas yang bocor sempat diperbaiki oleh distributor LPG Restu Agung. Dan tadi pagi, pukul 07.00 WIB, saat pemilik bangunan akan mandi di kamar mandi yang menempel di apotik, terciumlah bau gas.

Menanggapi hasil pemeriksaan labfor ini, Nanan menyatakan para penyidik telah diarahkan untuk memfokuskan pemeriksaan pada unsur kelalaian. “Kami telah arahkan penyidik untuk mempertajam pemeriksaan pada unsur kelalaiannya karena telah menimbulkan korban luka,” kata dia.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya