SOLOPOS.COM - Objek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu, Karanganyar ramai dikunjungi wisatawan lokal Jumat (14/5/2021). (Solopos/Candra Mantovani)

Solopos.com, KARANGANYAR – Jumlah kunjungan wisatawan di sejumlah objek wisata di wilayah Tawangmangu, Karanganyar meroket di momen libur Lebaran 2021 Jumat (14/5/2021).

Pantauan Solopos.com di sejumlah objek wisata di Tawangmangu, meskipun tidak merata, namun objek wisata terkenal seperti Grojogan Sewu, Lawu Park, New Balekambang, tampak banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal. Bahkan di Grojogan Sewu, polisi harus turun tangan untuk ikut mengatur antrean wisatawan di depan pintu loket dan mengarahkan para pengunjung untuk mencuci tangan dan menggunakan masker sebelum memasuki objek wisata.

Promosi Gelar Festival Ramadan, PT Pegadaian Kanwil Jawa Barat Siapkan Panggung Emas

Baca juga: Gawat! Pekalongan Diprediksi Tenggelam dalam 15 Tahun

Grojogan Sewu

Staf Pemasaran Grojogan Sewu, Eko Wiyono, mengatakan membenarkan terjadi peningkatan signifikan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Grojogan Sewu saat H+1 Lebaran 2021. Dia mengatakan hingga pukul 14.45 WIB jumlah pengunjung yang masuk lewat pintu loket 1 mencapai 850 orang dalam sehari. Diprediksi jumlah kunjungan ditambah dengan pengunjung yang melalui pintu loket 2 mencapai 1.000 orang.

"Memang ada peningkatan secara signifikan untuk jumlah kunjungan libur Lebaran tahun ini. Tiket kami terapkan sama Rp20.000 per orang. Meskipun ramai kunjungan, jumlah kunjungan saat ini masih jauh dari kapasitas maksimal daya tampung yang bisa mencapai puluhan ribu orang," jelas Eko ketika ditemui Solopos.com, di lokasi Jumat.

Baca juga: Libur Lebaran, Lalu Lintas Karangpandan-Tawangmangu Ramai & Sempat Macet

Wisatawan Lokal

Eko menambahkan, selama libur Lebaran terdapat beberapa perubahan operasional yang diterapkan. Salah satunya jam operasional yang lebih cepat satu jam dibandingkan hari biasa. Berdasarkan pantauan, sejauh ini wisatawan yang berkunjung merupakan wisatawan lokal dari dalam wilayah Jateng.

"Untuk saat ini yang diubah hanya jam operasional yang sebelumnya dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB menjadi hanya sampai pukul 15.00 WIB," kata dia.

Salah satu pengunjung dari Klaten, Sugiyanto, 65, mengatakan memanfaatkan libur Lebaran untuk berwisata bersama keluarga besar. Dia mengaku sempat khawatir lantaran kondisi yang ramai.

"Rencananya tadi mau ke Kemuning tapi ramai dan macet akhirnya ke Grojogan Sewu, ini juga ramai saya dan istri tidak turun, cuma anak dan cucu saja yang turun. Rencananya cuma sebentar saja langsung pulang nanti," kata dia.

Baca juga: Waspada Gelombang Kedua Covid-19, Pemkab Karanganyar Andalkan Jogo Tonggo dan Pager Mangkok

Rumah Atsiri

Sementara itu, Marketing Rumah Atsiri, Paramitha Indah W, mengatakan jumlah kunjungan di Rumah Atsiri pada H+1 Lebaran diakui meningkat. Namun, menurutnya kunjungan masih sekitar 150 orang. Diprediksi jumlah kunjungan wisata akan terus bertambah pada akhir pekan nanti.

"Kemungkinan akhir pekan mencapai 300 orang. Untuk saat ini memang meningkat, tapi jumlahnya sama dengan saat akhir pekan sebelum pandemi," terang dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya