SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, KLATEN</strong>–<a href="http://news.solopos.com/read/20180418/493/911086/infrastruktur-klaten-penambalan-jalan-ditarget-mulai-2-pekan-sebelum-lebaran">Penambalan jalan rusak</a> di sejumlah ruas jalan alternatif di Kabupaten Klaten mulai dilakukan pekan depan. Penambalan jalan dilakukan demi kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2018. Penambalan jalan dilakukan melalui lelang lima paket pemeliharaan jalan.</p><p>Plt. Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (<a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180403/493/907718/perencanaan-pembangunan-embung-di-panggang-klaten-dinilai-belum-matang">DPUPR) Klaten</a>, Suryanto, mengatakan pemeliharaan jalan dilakukan serentak melalui lima paket kegiatan yang sudah dilelangkan. Paket kegiatan itu yakni pengadaan bahan wilayah kota senilai Rp128,4 juta, Delanggu senilai Rp132,1 juta, Jatinom Rp86,1 juta, Pedan senilai Rp138,5 juta, serta Jogonalan senilai Rp75,5 juta.</p><p>&ldquo;Kami sudah lelangkan dan material sudah ada. Rencana pekan depan dilakukan serentak. Material juga sudah di kirimkan ke lokasi tinggal pengerjaan,&rdquo; kata Suryanto saat dihubungi <em>Solopos.com</em>, Sabtu (26/5/2018).</p><p>Suryanto menjelaskan penambalan jalan yang masuk pada kegiatan pemeliharaan tersebut dilakukan menyebar ke berbagai wilayah terutama jalur kabupaten yang diperkirakan bakal dilewati arus mudik. Jalur itu seperti ruas Tegalgondo-Janti, Kalisogo-Cawas, serta Wedi-Bayat. &ldquo;Rencana pemeliharaan dilakukan hingga H-7 Lebaran,&rdquo; urai dia.</p><p>Sementara itu, sejumlah ruas jalan provinsi mulai ditambal. Hal itu seperti ruas jalan antara Karangwuni-Pedan, Jumat (25/5/2018) siang. Petugas melakukan penyisiran jalan rusak serta penambalan menggunakan material aspal di sepanjang ruas tersebut.</p><p>Salah satu warga Desa Borongan, Kecamatan Polanharjo, Adi, 18, mengatakan ruas jalan antara Tegalgondo-Janti sudah banyak yang berlubang. Ia mencontohkan seperti di wilayah Desa Sidoharjo, Polanharjo.</p><p>&ldquo;Jalan sudah mulai berlubang dan ambles. Harapannya bisa diperbaiki. Apalagi jalur Tegalgondo-Janti merupakan jalur ramai terutama saat musim Lebaran tiba. Tidak hanya untuk jalur alternatif, jalur ini juga menjadi jalur bagi warga dari wilayah Solo menuju ke berbagai <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180415/493/910543/wisata-klaten-di-desa-ini-pengunjung-bisa-selfie-di-antara-bunga-refugia">objek wisata</a>,&rdquo; kata Adi.</p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya