SOLOPOS.COM - Jelang Lebaran transaksi pengiriman barang di Kantor Pos Jogja naik, Kamis (22/6/2017). (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)

Transaksi pengiriman barang melalui Kantor Pos Jogja mengalami kenaikan hingga 20%

 
Harianjogja.com, JOGJA-Transaksi pengiriman barang melalui Kantor Pos Jogja mengalami kenaikan hingga 20% selama periode Ramadan dan mendekati Lebaran. Umumnya, barang yang dikirimkan berupa produk fashion hingga makanan ringan untuk keperluan Lebaran.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Kepala Kantor Pos Jogja, Fediyan Syahputra mengungkapkan mendekati Lebaran, transaksi pengiriman mulai mengalami peningkatan, baik pengiriman barang maupun uang melalui wesel.

“Trafiknya cukup tinggi dibandingkan bulan-bulan reguler sebelumnya,” ujar Fediyan saat ditemui Harianjogja.com, Kamis (22/6/2017).

Fediyan mengatakan kenaikan trafik pengiriman di Kantor Pos Jogja mengalami kenaikan sekitar 15% sampai 20%. Layanan pengiriman yang mendominasi transaksi di kantor pos yakni layanan pengiriman barang. Di antaranya paket yang banyak dikirim adalah produk fashion, barang-barang lain dan makanan.

“Kebanyakan pengiriman ini untuk keperluan Lebaran. Selain personal, pengiriman barang didominasi dari bisnis online,” imbuh Fediyan.

Kendati transaksi di Kantor Pos Jogja tidak tampak ramai. Namun, Fediyan mengungkapkan kebanyakan barang yang akan dikirimkan oleh PT Pos Indonesia berasal dari agen pos yang tersebar di seluruh wilayah DIY.

“Kami memiliki ratusan agen yang menerima paket-paket dari masyarakat, lalu nanti disampaikan ke kantor pos untuk dikirimkan,” jelas Fediyan.

Manager Pemasaran dan Pengembangan Outlet Kantor Pos Jogja, Budi Purnomo menambahkan sedikitnya ada 130 agen pos yang ada di wilayah DIY. Paket-paket yang dikirimkan oleh Pos Indonesia, sebagian besar berasal dari para agen yang menjadi perwakilan Kantor Pos.

“Keberadaan agen ini, mendekatkan kami dengan pelanggan yang membutuhkan akses jasa pengiriman barang. Kebanyakan agen ini dimanfaatkan oleh UKM dan pebisnis online untuk mengirimkan pesanan konsumennya,” jelas Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya