SOLOPOS.COM - Ilustrasi proyek pembangunan tol Solo-Kertosono (JIBI/Solopos/Dok.)

Lebaran 2016, Waskita Karya mengambil warga di sekitar jalan tol sebagai petugas jaga selama arus mudik.

Solopos.com, SRAGEN–PT Waskita Karya (WK) akan menempatkan 45 personel untuk tugas jaga di 15 persimpangan jalan tol selama mudik Lebaran 2016. Puluhan petugas jaga itu diambilkan dari warga desa yang dilalui jalan tol jalur mudik dan karyawan PT Waskita Karya.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Penempatan petugas jaga persimpangan jalan tol tersebut disampaikan Pejabat Humas PT Waskita Karya, Sarjani, saat dihubungi Solopos.com , Jumat (17/6/2016). Rencana tersebut disusun PT Waskita Karya berdasarkan hasil rapat dengan PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) pada Kamis (16/6/2016) siang. Selain penempatan petugas jaga, Sarjani juga menyampaikan rencana pemasangan rambu-rambu di sepanjang jalan tol untuk kepentingan jalur mudik mulai Rabu (22/6/2016) besok.

“Kami nanti menugaskan tim untuk berkoordinasi dengan kepala desa yang dilewati jalur mudik. Kebutuhannya memang 45 orang. Petugas itu dari unsur karang taruna dan dari unsur PT Waskita Karya sendiri. Petugas PT Waskita pun bukan orang luar tetapi orang di sekitar jalan tol juga dan ada yang khusus dari orang dalam yang lebih kenal lokasi dan alat-alat teknis,” ujar Sarjani.

Mulai dari pintu keluar di Kemiri, Karanganyar hingga pintu keluar di Pungkruk, Sragen, kata dia, ada 15 persimpangan. Rambu-rambu jalur mudik, sambung dia, akan dipasar mulai dari depan RS Indosehat Kebakkramat, Karanganyar hingga ke Sragen mulai Rabu pekan depan. Dalam pemasangannya, Sarkani akan menggandeng aparat Polres, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) dari Karanganyar dan Sragen.

Sarjani menyampaikan rencana kunjungan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke jalur mudik di jalan tol ditunda. Kunjungan orang nomor satu di Jateng yang semula dijadwalkan Jumat ditunda pada Rabu pekan depan.

Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo Sragen, Purwosantosa, memperkirakan pemasangan rambu-rambu lalu lintas di sepanjang jalur mudik dimulai pada H-10 Lebaran. Pemasangan rambu-rambu lalu lintas, ujar dia, juga dilakukan di sepanjang jalan tol. Sebelumnya, Purwosantosa sudah meminta Kasi Sarana dan Prasana Lalu Lintas Dishubkominfo Sragen Pursis Yuliono bersama PT Waskita Karya dan PT SNJ menyurvei lokasi pemasangan rambu-rambu lalu lintas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya