Lebaran 2016 tak diwarnai dengan pemanfatan mobil dinas Pemprov Jateng oleh PNS setempat yang mudik merayakan Idulfitri 1437 H.
Semarangpos.com, SEMARANG — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Jateng yang tidak menggunakan mobil dinas untuk berbagai keperluan mudik Lebaran 2016.
Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM
“Hal tersebut mencerminkan tingginya integritas di kalangan PNS Pemprov Jateng,” kata Ganjar di sela halalbihalal dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemprov Jateng di Semarang, Senin (11/7/2016).
Gubernur Ganjar meminta agar integritas di kalangan PNS Pemprov Jateng terus dijaga dan harus terus ditingkatkan sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih optimal. “Saya terima kasih setidaknya mereka berani melaporkan di setiap SKPD mobil dinas dinas tidak dipakai, minimal integritas dan komitmennya dipakai,” ujarnya.
Selain berintegritas dan berkomitmen, PNS Pemprov Jateng juga diharapkan dapat bekerja keras, cerdas, ikhlas, dengan profesionalitas yang tinggi. “Saya tentu tidak pernah ragu untuk memberikan penghargaan yang tinggi dan mempromosikan [aparatur sipil negara yang berprestasi], dan saya juga tidak pernah bimbang untuk menurunkan, menghukum, bahkan memberhentikan [ASN yang melanggar aturan], maka kiranya ini nilai-nilai yang harus kita junjung bersama,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melarang penggunaan mobil dinas oleh PNS Pemprov Jateng untuk kepentingan mudik Lebaran 2016 dengan mengeluarkan surat edaran. Dengan adanya surat edaran Gubernur Jawa Tengah, maka seluruh kendaraan dinas di lingkungan Setda Provinsi Jateng dan SKPD harus sudah diparkir di pool sejak H-2 Lebaran 2016.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
