SOLOPOS.COM - Transaksi perdagangan perhiasan emas di sebuah toko emas di Pertokoan Kanjengan, Kota Semarang, Minggu (19/6/2016). (Insetyonoto/JIBI/Semarangpos.com)

Lebaran 2016 diharapkan mampu meningkatkan transaksi perdagangan perhiasan emas di Kota Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG – Harga perhiasan emas di Kota Semarang mengalami kenaikan menjelang Lebaran 2016 yang tinggal beberapa hari lagi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ketua Asosiasi Pengusaha Emas dan Permata Indonesia (APEPI) Semarang, Bambang Yuwono mengatakan, sejak beberapa hari terakhir, harga perhiasan emas naik. Kenaikan harga perhiasan emas memang tidak begitu besar, yakni antara Rp20.000/gram sampai Rp 30.000/gram.

“Harga perhiasan emas dengan kadar 75% Rp460.000/gram dari sebelumnya Rp460.000/gram, untuk kader 91,6% naik menjadi Rp500.000/gram dari sebelumnya Rp478.000/gram,” katanya kepada Semarangpos.com, Minggu (19/6/2016). Sedangkan untuk emas batangan 24 karat, lanjut dia, naik menjadi Rp550.000/gram dari sebelumnya Rp495.000/gram.

Penyebab kenaikan harga emas ini, menurut Bambang, bukan karena menjelang Lebaran, tapi pengaruh global dunia, antara lain nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika. “Selain juga karena pengaruh harga emas dunia yang naik dan situasi politik dunia,” tandasnya.

Menurut pemilik Toko Emas Dewi Sri di Pertokoan Kanjengan Semarang ini, penjualan emas perhiasan menjelang hari raya Idulfitri justru mengalami kelesuan.

“Pembeli perhiasan emas mengalami penurunan sampai 60%,” ungkap Bambang.

Dia berharap penjualan perhiasan emas pada tiga atau empat hari sebelum Lebaran 2016 bisa meningkat, karena para pegawai sudah mendapatkan tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13.  “Biasa masyarakat membeli perhiasan emas untuk dikenakan pada Lebaran,” ujarnya.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya