Lebaran 2016 lalu, penukaran uang baru di bawah target
Harianjogja.com, JOGJA — Realisasi penukaran uang pada Lebaran 2016 di DIY mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Jika pada 2015, realisasi penukaran uang ada Rp4,6 triliun, pada tahun ini berjumlah Rp3,9 triliun.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Padahal kami sudah siapkan Rp5,1 triliun,” ujar Kepala Perwakilan BI Jogja, Arief Budi Santoso, di Kepatihan, Jogja, Rabu (20/7/2016).
Ia menambahkan, sampai saat ini BI Jogja masih mencari penyebab penurunan realisasi penukaran uang. Penurunan realisasi penukaran uang diduga terbesar dikarenakan penggunaan e-money oleh masyarakat.
“Inilah yang sedang kami mintakan bantuan kepada teman-teman BI di Jakarta,” katanya.
Sementara mengenai inflasi Juli, Ia mengatakan bahwa ada kemungkinan masih rendah. Hal ini didasarkan pada kemungkinan penurunan sejumlah komoditas.
“Jika dibandingkan tahun yang sama saya perkirakan ada penurunan. Namun kita masih lihat pada pekan ketiga dan keempat nanti,” ucapnya.