LEBARAN 2016 : Antisipasi Lonjakan Penumpang, Terminal Madiun Tambah Bus

Lebaran 2016 segera tiba.

Madiunpos.com, MADIUN – Menyambut arus mudik dan balik Lebaran 2016, UPTD Terminal Purboyo Kota Madiun akan menambah jumlah bus yang beroperasi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hanya saja jumlahnya belum pasti karena masih menunggu koordinasi dengan pusat,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Madiun, Heri Suwartono, kepada wartawan, Jumat (18/6/2016).

Berdasarkan pengalaman Lebaran tahun lalu, kata dia, penambahan armada mencapai 20 persen dari kondisi biasa, dengan kapasitas masing-masing bus sebanyak 55 orang.

“Adapun untuk kondisi biasa, jumlah bus yang beroperasi masuk ke Kota Madiun mencapai 300 unit setiap harinya,” kata dia.

Heri menyebut armada tambahan ataupun bus cadangan meliputi jurusan Jakarta-Madiun, Yogyakarta-Madiun, dan sejumlah kota besar lainnya. Bus-bus tersebut didapatkan dari kerja sama dengan perusahaan Organda mapun bus pariwisata.

Ia menegaskan secara umum Terminal Purboyo telah siap menghadapi masa angkutan Lebaran tahun 2016. Sejumlah sarana dan prasarana juga telah mendapat tambahan dari pemerintah pusat, menyusul rencana pengambilalihan terminal tipe A oleh pusat.

“Di antaranya penambahan sarana bangku peron yang akan disediakan sesuai dengan kebutuhan. Jika kurang nanti bisa ditambah lagi,” kata dia.

Selain itu, pihaknya juga akan menggelar tes kesehatan bagi para sopir dan awak bus serta melakukan cek fisik bus angkutan guna mengetahui laik jalan atau tidak.

“Semuanya bertujuan agar angkutan mudik dan balik Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan tertib,” kata dia.

Adapun jumlah personel yang bertugas di Termial Purboyo Madiun mencapai 55 orang yang bekerja secara bergantian. Jumlah tersebut nanti masih akan didukung dengan petugas keamanan dan medis saat arus mudik dan balik Lebaran berlangsung.

Data Dishubkominfo mencatat jumlah lonjakan penumpang saat Lebaran tahun lalu terpantau tembus hingga 15.000 orang atau meningkat 20 persen dari hari biasa.