SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Lebaran 2015 untuk jalur mudik di wilayah DIY dapat dilalui dengan aman.

Harianjogja.com, JOGJA-Pemda DIY optimis jalur mudik lebaran di wilayah DIY bisa dilalui dengan aman pada H-14 lebaran, meski masih ada sejumlah perbaikan jalan di beberapa titik jalur mudik.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY, Rani Sjamsinarsi mengatakan untuk persiapan jalur mudik tahun ini pihaknya belum menemukan kendala berarti. Proses perbaikan jalan di beberapa titik terus berlanjut dan akan dihentikan sementara dua pekan sebelum lebaran.

“Kami optimis jalur mudik pada H-14 bisa dilalui dengan aman,” kata Rani usai rapat dengan beberapa instansi terkait persiapan jalur mudik lebaran di kantor DPUP-ESDM DIY, Kamis (18/6/2015)

Kepala Satuan Kerja Pemeliharaan Jalan Nasional, Kementrian Pekerjaan Umum, Wilayah DIY, Suparman mengatakan selain perbaikan jalan secara berkala, ada juga yang masih dalam proses pembangunan jalan, tambal sulam, serta pembangunan drainase.

Ia memaparkan jalur utama untuk mudik dari arah Timur Jogja (Jalan Solo) terdapat satu kegiatan paket pemeliharaan tepatnya di wilayah Prambanan. Kemudian dari Janti ke Utara (Maguwo) ada perbaikan drainase, dan satu paket drainase juga di Jalan Ringroad Timur (dekat kampus UPN).

Kemudian dari jalur utara terdapat perbaikan jalan di Denggung. Dari arah Barat (Kulonprogo) perbaikan jalan di Simpang Traffick Light Klangon dan Milir Sentolo, “Tapi sudah siap digunakan arus mudik dengan aspal satu lapis dulu dan marka jalan sementara,” kata Suparman.

Sementara itu di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) ada tiga paket pengerjaan jalan, yakni pelebaran di jalur Galur-Bugel-Srandakan, pembangunan jalan baru di jalur Poncosari-Greges, dan jalur Legundi-Planjatan Gunungkidul. Menurut Suparman, meski ada pembangunan jalan baru, namun jalan lama masih bisa difungsikan dan aman untuk dilalui kendaraan.

Jalur Alternatif

Kepala Bidang Bina Marga DPUP-ESDM, Mahendra mengatakan, jalur alternatif mudik tahun ini belum banyak perkerjaan jalan, kecuali di jalur alternatif Pakem-Turi karena ada perbaikan jembatan dengan menggunakan jembatan sementara sehingga belum bisa dilalui kendaraan truk dan bus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya