SOLOPOS.COM - Pemeriksaan tiket KA Lebaran di Stasiun Gambir, Minggu (31/5/2015). (Dedi Gunawan/JIBI/Bisnis)

Lebaran 2015 ini, jumlah penumpang kereta api meningkat dibanding tahun lalu

Harianjogja.com, JOGJA-Hingga saat ini, PT KAI Daop 6 Jogja mencatat akumulasi penumpang kedatangan di Jogja sudah mencapai 59.965 orang.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Manager Humas PT KAI Daop 6 Jogja Gatut Sutiyatmoko mengungkapkan, peningkatan penumpang kedatangan sudah mulai sejak Jumat pekan lalu. Akumulasi penumpang kedatangan di Jogja tersebut menunjukkan peningkatan dibandingkan 2014.

“Tampak ada kenaikan 12 persen dibandingkan tahun lalu,” ujar dia, Selasa (14/7/2015).

Ekspedisi Mudik 2024

Untuk periode yang sama, total penumpang kedatangan pada 2014 sekitar 53.540 orang. Sementara, untuk kumulatif penumpang berangkat dari Jogja sejauh ini sebanyak 49.466 orang atau mengalami kenaikan 15% dibandingkan 2014.

“Pada 2014 penumpang berangkat [periode sama] sekitar 32.977 orang,” imbuh dia.

Gatut menyebutkan, baik penumpang yang datang maupun pergi mayoritas berasal atau menuju Jakarta. Menurutnya, peningkatan jumlah penumpang yang datang dan pergi kali ini dipengaruhi masa liburan yang lebih panjang.

Sementara, untuk pemesanan tiket keberangkatan dari Jogja menuju Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Malang untuk tanggal 2-17 Juli 2015 masih tersedia 40% hingga 60%. Namun, untuk tiket H+ (arus balik) untuk tanggal keberangkatan 19-27 Juli 2015 sudah penuh.

Adapun jurusannya Jakarta, Bandung, serta Banyuwangi. Menurutnya, kebanyakan warga DIY adalah perantauan sehingga tiket yang paling cepat habis adalah tiket keberangkatan dari Jogja untuk H+ Lebaran.

“Untuk tujuan Surabaya masih tersisa kurang lebih 40 persen hingga 50 persen,” ungkap dia.

Untuk menambah kenyamana pemudik, PT KAI pun menyediakan jasa angkut motor gratis. PT KAI Daop 6 Jogja mendapatkan kuota 200 motor. Program tersebut dilaksanakan pada 11-15 Juli 2015 dan 21-25 Juli 2015.

Pada periode 11-15 Juli 2015, untuk mengangkut sepeda motor dari Stasiun Jakarta Gudang menuju Stasiun Solo Jebres. Sementara, periode 21-25 Juli 2015 untuk mengangkut sepeda motor dari Stasiun Solo Jebres menuju Stasiun Jakarta Gudang.

“Syaratnya harus menunjukkan tiket KA jurusan Madiun-Pasar Senen seharga Rp130.000 dan fotokopi KTP,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya