SOLOPOS.COM - Ilustrasi travel angkutan darat (JIBI/Bisnis/Dok.)

Solopos.com, SOLO — Pengusaha angkutan travel di Terminal Tirtonadi, Solo, Jawa Tengah menyiapkan tambahan armada hingga tiga kali lipat dibanding hari biasa untuk persiapan Lebaran 2014. Mereka juga akan menaikkan harga tiket sekitar 40% dari harga normal.

Kenaikan harga tiket dilaksanakan pada H-5 hingga H+7 Lebaran. Ketua Paguyuban Travel Terminal Tirtonadi Solo, Agus Toni, menuturkan kenaikan harga tiket sudah dibicarakan bersama seluruh anggota paguyuban.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

Dia memberi contoh harga tiket rute Solo-Surabaya Rp115.000 akan menjadi Rp155.000. Namun dia memastikan harga tiket akan berangsur-angsur turun setelah H+7 Lebaran. “Tarif tiket travel di Solo maksimal naik 40%. Kami sudah sepakat. Khusus kenaikan harga tiket tujuan Ponorogo bisa mencapai 60% atau berkisar Rp70.000-Rp110.000. Hal itu karena tiket dijual agen di luar anggota paguyuban,” kata Agus saat ditemui Solopos.com di salah satu ruko miliknya, Sabtu (13/7/2014).

Namun Agus mengaku sejumlah agen travel dari Jakarta dan wilayah lain belum mengeluarkan harga tiket resmi. Sehingga kenaikan harga yang digunakan saat ini adalah harga reguler di luar Ramadan dan Lebaran. Dia mengingatkan kepada calon penumpang akan dikenakan biaya tambahan apabila harga tiket resmi menjelang Lebaran sudah dikeluarkan agen resmi dari pusat.

“Kenaikan harga tiket masih ditambah kenaikan harga tiket resmi dari agen travel di pusat. Hal itu karena beberapa agen dari pusat belum mengeluarkan harga resmi. Tapi kami sudah mengingatkan calon penumpang soal biaya tambahan,” ungkap dia.

Di sisi lain Agus tidak menutup mata keberadaan agen travel di luar terminal. Termasuk kenaikan harga tiket tidak akan terkontrol karena tidak berkoordinasi dengan paguyuban. Agus menambahkan paguyuban menyediakan lebih dari 200 unit travel untuk persiapan Lebaran. Hal itu karena tren lonjakan penumpang dari dan ke tujuan tertentu mulai tampak.

Agus yang juga pemilik Travel Rahmalia Indah tujuan Solo-Surabaya-Blitar-Malang-Kediri, menambah armada hingga jumlah tertentu. Hal itu karena lonjakan permintaan mencapai 2-3 kali lipat dibanding hari biasa. “Biasanya mengoperasikan 4-5 unit mobil per hari. Ini sudah 10-15 unit. Kami menyediakan armada tambahan. Rute Surabaya-Solo itu penuh pada H-7 Lebaran. Sebaliknya arus balik Malang-Solo ramai,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya