Solopos.com, BOYOLALI — Kepolisian Resor (Polres) Boyolali menyiapkan sejumlah anggota untuk menjaga ketertiban dalam pelaksanaan takbir keliling. Pernyataan tersebut diungkap Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, dalam apel sore di Mapolres Boyolali.
Menurut Kapolres takbir keliling bisa berpotensi menimbulkan kegaduhan antar kelompok takbir. “Kami harus menjaga agar mereka tidak saut-sautan dan nantinya menimbulkan kegaduhan,” ujarnya.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
AKBP Budi Sartono menambahkan penjagaan tersebut nantinya secara teknis kurang lebih seperti patroli. Ia mengharapkan setiap kelompok yang hendak melakukan takbir keliling dapat menjaga ketertiban. “Mereka yang takbir keliling harus bisa menjaga ketertiban di jalan,” lanjutnya.
Sementara menurut pantauan Solopos.com, Minggu (27/7/2014) malam hanya terdapat beberapa kelompok takbir keliling di jantung Boyolali. Menurut petugas di pos pengamanan mudik takbir keliling kali ini diimbau untuk emilih jalur desa agar tidak mengganggu lalu lintas di jalur kota, yang notabene merupakan jalur mudik.
Selain itu masyarakat Boyolali saat ini cenderung memilih untuk takbir di masjid daripada di jalanan. Di sisi lain Kapolres membeberkan pada beberapa titik pelaksanaan salat id besok, Senin (28/7) juga tidak akan luput dari penjagaan aparat kepolisian. Diperkirakan beberapa tempat seperti Alun-alun Boyolali akan mendapatkan penjagaan dari aparat kepolisian.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
