SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengisian BBM. (JIBI/Harian Jogja/google image)

Harianjogja.com, BANTUL – Stok Bahan Bakar Minyak khususnya premium dan solar untuk kebutuhan meningkatnya transportasi mudik lebaran di Bantul dipastikan aman. Jatah pasokan untuk Bantul bertambah meskipun ada tiga SPBU di Bantul tidak beroperasi karena sedang dalam rehap.

Kepala Disperindakop Bantul Sulistyanto mengatakan jatah BBM untuk konsumsi transportasi masyarakat meningkat setelah adanya kebijakan pihak pertamina menyikapi hari lebaran.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Dipastikan stok BBM di Bantul aman. Sudah ada kebijakan strategis mengatasi adanya kelangkaan BBM. Pasokan sudah ditambah,” katanya kepada Harianjogja, Kamis (23/7/2014).

Sulistyana menambahkan bertambahnya jatah pasokan untuk jenis premium sebanyak 40 % dari jatah hari biasa. Adapun bahan bakar solar bersubsidi hanya 5 %. Mendasar dari perhitungan jumlah armada masuk Bantul penambahan tersebut akan cukup aman melayani kebutuhan masyarakat merayakan lebaran nanti.

Khusus di Bantul, imbuh Sulityanto, peningkatan penggunaan BBM premium dan solar biasanya akan terasa mulai lebaran kedua dan H+5. Mobilitas masyarakat justru meningkat setelah lebaran baik untuk liburan bersama keluarga maupun pariwisata, dan kebutuhan BBM untuk arus balik lebaran. Ada 22 SPBU di Bantul dengan perincian 19 diantaranya beroperasi dan tiga lainnya tidak melayani karena menjalani renovasi. Tiga SPBU di Bantul yang sementara tidak melayani kebutuhan bahan bakar yakni SPBU di JEC di Banguntapan, SPBU Kadipiro, dan SPBU Ngrendeng di Jalan Parangritis.

Sementara itu masyarakat juga tidak perlu cemas untuk kesediaan gas elpiji ukuran 3 kilogram pada lebaran nanti. Selain memang pasokan ditambah dua kali lipat jatah hari biasa, dari sekitar 700 pangkalan gas elpiji, terdapat 42 pangkalan yang tetap melayani tingkat pengecer dan masyarakat umum. 42 pangkalan gak elpiji ukuran 3 kilogram ini tetap buka pada lebaran hari pertama dan kedua. Tiap kecamatan ada satu atau dua yang tetap beroperasi melayani kebutuhan elpiji masyarakat selama 24 jam. Langkah inisiatif paguyuban pangkalan gas ini sebagai komitmen pelayanan masyarakat dan menghindarkan adanya kelangkaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya