Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Pedagang pantai Siung, Purwodadi dan Tepus siap menyambut wisatawan yang biasanya membludak ketika Lebaran tiba. Tahun lalu, pedagang makanan di pantai-pantai dapat meraup omzet hingga jutaan rupiah per hari.
Pemilik warung di Pantai Siung, Tumbarsi menuturkan dari pengalaman sebelumnya, pengunjung mulai ramai ketika menginjak H+2. Berkah dari keramaian ini, kata dia, memperoleh keuntungan yang lebih besar dari hari biasa.
Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia
“Kalau ramai bisa mencapai Rp1,5 juta setiap harinya. Hari ramai itu H+2 sampai H+6,” ujar dia di Pantai Siung, Rabu (23/7/2014).
Tumbarsi menambahkan untuk menyambut pengunjung, dirinya melakukan pembersihan warung serta memastikan stok tetap tersedia. Persiapan ini diharapkan dapat membuat pengunjung merasa nyaman.
“Saya biasanya belanja dalam jumlah besar sekalian sehari sebelum Lebaran. Untuk sembilan bahan pokok saya beli di warung dekat sini. Untuk ikan,
biasanya saya beli dari Pantai Sadeng, Girisubo,” imbuh dia.
Pemilik warung Bu Kholib, Ngadiyah juga mengakui adanya peningkatan penghasilan saat libur lebaran. Hanya, di warungnya tingkat keramaian lebih awet yakni dari H+2 sampai H+8. Sementara penghasilan yang diterima mencapai Rp1,5 juta hingga Rp2 juta per hari.
Menurut dia, pendapatan besar tersebut mayoritas disumbang dari jenis makanan yang dipesan pengunjung. Adapun ikan bakar, seperti tuna menjadi pilihan terfavorit bagi pengunjung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
