SOLOPOS.COM - Pengurus Lazismu Ngrampal, Sragen, meluncurkan ambulans gratis di rumah pengurus Aisyiah Dukuh Gerdu, Pilangsari, Ngrampal, Sragen, Senin (1/4/2024). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Kantor Layanan (KL) Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Ngrampal, Sragen, meluncurkan layanan mobil ambulans gratis kepada masyarakat umum, Senin (1/4/2024). Selain itu mereka juga membagikan 352 parsel Ramadan kepada duafa.

Ambulans gratis senilai Rp100 juta itu siap digunakan untuk melayani antar-jemput pasien dan antar jenazah. Peluncuran mobil ambulans gratis itu dilakukan Camat Ngrampal Edi Widodo bersama Kepala KL Lazismu Ngrampal Samto Anggoro dan Kepala Desa (kades) Pilangsari.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Peluncuran simbolis dilakukan dengan menghidupkam sirene. Sementara pembagian parsel Ramadan dilakukan di sejumlah lokasi di wilayah Kecamatan Ngrampal. Satu paket bingkisan Ramadan itu senilai Rp150.000/paket.

Samto menjelaskan pascapeluncuran ambulans Lazismu Ngrampal ini diharapkan ada donatur untuk mencukupi kebutuhan operasional bulanan. Dia berharap ada donatur khusus yang bersedia menyumbang operasional ambulans senilai Rp3,5 juta per bulan. Dia menerangkan kebutuhan donatur khusus itu digunakan untuk biaya bahan bakar, sopir, dan perawatan mobil ambulans Daihatsu Gran Max.

“Layanan ambulans ini gratis untuk antar dan jemput orang sakit dan antar jenazah. Pengadaan mobilnya sebenarnya Rp75 juta. Kemudian ada bantuan untuk perbaikan hingga branding senilai Rp15 juta dari KL se-Kabupaten Sragen sehingga total sampai Rp100 jutaan. Untuk biaya operasional April ini masih mencari,” ujarnya.

Dia mengatakan dalam kesempatan itu pula ada penyaluran kado Ramadan dalam bentuk parsel atau bingkisan sebanyak 352 paket untuk para duafa, lanjut usia (lansia), dan anak yatim. Ada paket juga yang diberikan kepada guru Muhammadiyah yang belum bersertifikasi. “Dana yang terkumpul untuk parsel Ramadan itu mencapai Rp50 juta plus ada bantuan dari Lazismu Daerah Sragen,” jelasnya.

Samto menerangkan biasanya pembagian paket sembako itu dilakukan rutin setiap bulan, tetapi jumlahnya hanya 20-25 paket. Dengan momentum Ramadan ini, kata dia, banyak donasi sehingga bisa terkumpul 352 paket. “Satu paket senilai Rp150.000 yang sudah dibelanjakan pada sebelum puasa sehingga masih mendapat harga murah. Isinya beras 5 kg, minyak, gula, roti kalengan, mi instan, dan teh. Berasnya dibeli dari petani Muhammadiyah,” katanya.

Camat Ngrampal, Edi Widodo, mengatakan antara penerima dan pemberi bingkisan Ramadan harus ikhlas agar berkah untuk semuanya. Dia berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam momentum Lebaran.

Seorang warga penerima paket Ramadan, Warnaningsih, 61, warga Gerdi RT 004, Desa Pilangsari, Kecamatan Ngrampal, Sragen, mengaku senang dengan bantuan paket sembako dari Lazismu. Dia mengatakan harga-harga sekarang mahal sehingga senang mendapat bantuan sembako.

“Kadang beli beras sebulan sekali. Sekarang harga beras Rp16.000 per kg. Dengan bantuan ini bisa membantu kami,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya