Solopos.com, SOLO—Tiki terus mengembangkan bisnisnya dengan menawarkan berbagai kemudahan pelayanan berupa Jemput Online (Jempol) gratis. Dengan layanan tersebut, pelanggan bisa melakukan pemesanan di mana pun dan kurir akan datang menjemput di lokasi yang telah ditetapkan.
Manajer Operasional Tiki Cabang Solo, Dody Sigit Gunawan, menjelaskan layanan Jempol ini berbasis aplikasi yang bisa diakses pelanggan pada Play Store maupun App Store Tiki. Layanan ini memudahkan pelanggan untuk mengirim barang mereka tanpa perlu datang ke konter atau gerai Tiki.
Promosi Telkom dan Scala Jepang Dorong Inovasi Pertanian demi Keberlanjutan Pangan
“Jadi, ini memudahkan pelanggan mengirim barang dari area Solo ke Solo atau pun ke luar daerah. Pembayarannya bisa secara tunai dan transfer pada saat barang diambil. Penjemputan ini juga gratis sehingga pelanggan hanya membayar ongkos kirim [Ongkir] paketnya saja,” ujar dia, saat dihubungi Solopos.com, Jumat (9/7/2021).
Baca Juga: Kini, Naik Pesawat Terbang Harus Punya Hasil Tes PCR dari Lab Terafiliasi Kemenkes
Syarat Mudah
Dody menjelaskan selain dijemput kurir, pelanggan juga mendapatkan diskon 5% untuk servis reguler. Syaratnya pun cukup mudah, customer tinggal mengunduh aplikasi Tiki kemudian masuk ke beranda dan pilih fitur Jempol lalu tentukan alamat, kemudian isi nama, nomor telepon seluler, email, jenis barang, jumlah, dan jenis kendaraan penjemput (kurir).
Selain itu, tidak ada batasan minimal berapa buah atau kilogram ukuran berat kiriman dari pelanggan yang ingin dijemput melalui layanan ini. Bahkan, jika customer hanya mengirim 1 paket pun tetap dilayani.
Menurutnya, layanan anyar ini diluncurkan Tiki sejak dua bulan lalu. Meski tergolong baru, layanan Jempol ini mendapat respon positif dari para pelanggan. Pihaknya mencatat ada kenaikan penggunaan fitur Jempol oleh customer hingga 23% per bulannya.
“Pelanggan yang menggunakan layanan tersebut beragam. Mulai dari customer biasa hingga pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah [UMKM]. Misalnya, saat Lebaran kemarin banyak yang kirim parsel dalam jumlah banyak yang kami jemput,” ungkap dia.
Baca Juga: Hanya untuk Sektor Esensial dan Kritikal, Ini Syarat untuk Penumpang KRL
Namun demikian, layanan Jempol ini untuk penjemputannya baru bisa diakses pelanggan di wilayah Solo dan sekitarnya. Maka dari itu, pihaknya tengah menyiapkan berbagai hal untuk melebarkan titik penjemputan hingga dari Soloraya.
Selama dua bulan dibuka, pelanggan paling banyak mengakses layanan Jempol untuk kirim dokumen, produk UMKM, dan makanan. Khusus makanan mereka biasanya kirim untuk di wilayah Soloraya.
“Layanan baru ini kami luncurkan untuk lebih menjangkau customer. Selain itu, di masa pandemi Covid-19 ada pembatasan di berbagai wilayah sehingga mobilitas warga dibatasi, maka biar kami saja yang ambil paketnya,” imbuh dia.
Ia menggarisbawahi Jempol bisa diakses lewat aplikasi Tiki. Pelanggan dapat langsung mengetahui besaran biaya kiriman, memilih jenis layanan pengiriman yang diinginkan, mengetahui gerai Tiki terdekat, dan melihat status barang kirimannya melalui sistem pelacakan yang real-time.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
