SOLOPOS.COM - Suasana Dusun Butuh di Kaliangkrik, Magelang, yang sering disebut seperti pegunungan di Nepal. (Istimewa/Instagram @ipxcex)

Solopos.com, MAGELANG -- Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, membagikan video yang memperlihatkan sebuah dusun dengan suasana mirip seperti daerah pegunungan di Nepal. Video itu ia unggah melalui Instagram pribadinya, Minggu (16/8/2020).

Dalam video pendek itu, terlihat kawasan padat permukiman di lereng gunung, lengkap dengan pemandangan gunung yang menjulang, dan pepohonan rindang sebagai latar belakang. Ganjar yang kagum dengan keindahan tempat itu lantas merespons dengan membubuhkan kalimat pujian pada caption.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Repost: indaaaaaaaahnyaaaaaaa.... kamu pernah ke sini? Dimana hayo?” tulis Ganjar dalam unggahan foto di Instagram, @ganjar_pranowo, Minggu.

Berkas 5 Tersangka Kasus Kekerasan Mertodranan Diserahkan Kejari Solo

Rupanya,dusun yang tampak asri dan disebut mirip Nepal itu terletak di kaki Gunung Sumbing, tepatnya di Dusun Butuh, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang, Jateng. Dalam video itu, terlihat pula area ladang perkebunan dan persawahan berbentuk terasering.

Senada dengan Ganjar, warganet juga mengungkapkan rasa kagumnya saat melihat video berdurasi 53 detik itu. Mereka menyebut kawasan Dusun Butuh di kaki Gunung Sumbing itu layaknya di Nepal.

Nepal-nya indonesia. gunung sumbing, desa butuh, kaliangkrik, magelang,” ungkap akun @rosdianiha di kolom komentar.

Halo UMKM Sragen, Pemkab Mau Bikin Rumah UMKM Lho, Ini Detailnya

Lebih Bagus dari Nepal

Akun @fisti88 juga melayangkan pujiannya, “Kereen bianget pemandangannya...ini ktnya magelang yaa tepatnya di mana yaa..kaliangkrik kak.”

Berdasarkan penelusuran Solopos.com, video itu kali pertama diunggah oleh akun Instagram @ipxcex, Senin (10/8/2020), sebelum akhirnya diunggah kembali oleh Ganjar Pranowo. “Dusun terawesome yang pernah ane kunjungi, lebih bagus dari desa yang ada di nepal sana. Mending ndene cedhak [mending di sini dekat],” tulis akun tersebut.

Dusun Butuh di Kaliangkrik, Magelang, memang dikenal sebagai tempat yang indah sekaligus asri oleh banyak wisatawan yang pernah berkunjung ke sana. Dusun Nepal dengan suasana khas pegunungan itu berada di ketinggian 1.620 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Duh! Covid-19 di Sukoharjo Tembus 364 Kasus, KLB Diperpanjang Lagi?

Berkat keindahan alam dan pemandangannya, Dusun Butuh sering dijuluki dengan berbagai macam sebutan, mulai dari dusun Nepal, Rio de Janeiro Brasil, hingga Tibet-nya Indonesia. Untuk mengunjunginya, wisatawan biasanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit dari Kota Magelang.

“Padahal dulu-dulu sebelum muncul istilah Nepal, sudah ada sebutan yang lain. Selama ini yang saya terima dan sering ngobrol, Rio de Janeiro Brasil, terus Tibet juga. Lha sekarang tambah Nepal, jadi ketiga-tiganya istilah dusun sini yang saya syukuri,” kata Kepala Dusun Butuh, Lilik Setiyawan, seperti dikutip dari Detik.com, belum lama ini.

Lilik menambahkan susunan rumah di Dusun Butuh terbentuk secara alami menyesuaikan lahan pertanian terasering. Kemudian, rumah-rumah warga juga dibangun mirip terasering mengikuti kontur tanah setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya