SOLOPOS.COM - Timnas Uruguay (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

 

 

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

 

Harianjogja.com, JAKARTA — Timnas Uruguay memulai era baru setelah selama lebih dari satu dekade bergantung pada dua Diego, yang bernama belakang Forlan dan Lugano, ketika melawat ke Asia untuk menghadapi Jepang dan Korea Selatan.

Selain dari ketiadaan lagi Diego Forlan dan Diego Lugano, yang usianya semakin tua dan kualitas permainannya pun telah menurun, pelatih Oscar Washington Tabarez juga tidak menyertakan Luis Suarez.

Sejatinya, berdasarkan keputusan Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS), Suarez diperbolehkan bermain baik untuk Timnas Uruguay maupun klubnya FC Barcelona, dalam pertandingan tidak resmi. Tetapi, Tabarez memilih tidak menyertakan Suarez dalam lawatan ke Asia, kemungkinan besar untuk melepaskan diri dari terlalu peran sentral Suarez.

Sebelum keputusan yang meringankan dari CAS, striker andalan Uruguay tersebut diskors oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) lantaran menggigit bek Italia dalam Piala Dunia 2014 berupa larangan berhubungan dengan sepak bola dalam bentuk apa pun selama 4 bulan dan tidak boleh bermain untuk Timnas Uruguay untuk sembilan laga resmi.

Uruguay akan beruji coba dengan Jepang di Sapporo pada 5 September dan bertamu ke Seoul untuk melakoni laga persahabatan versus Korsel, tulis Reuters.

Keputusan Tabarez tidak melibatkan lagi Lugano, 34 tahun, dan Forlan, 35 tahun, diperkirakan dilatarbelakangi oleh kualitas permainan keduanya yang telah menurun seiring dengan usia yang menua, namun tetap saja tidak ada alasan resmi yang dikemukakan tentang hal itu.

Forlan, yang bermain di lini depan, saat ini masih bermain untuk klub peserta Liga Jepang (J-League) Cerezo Osaka, sedangkan Lugano terakhir bermain sebagai bek tengah untuk West Bromwich Albion, namun telah dilepas oleh klub Liga Primer Inggris itu pada Mei 2014 dan kini belum memiliki klub baru.

Lawatan Uruguay ke Jepang dan Korsel tidak didampingi oleh pelatih Tabarez yang masih dalam proses pemulihan setelah menjalani operasi di punggungnya. Skuat berjuluk La Celeste akan didampingi oleh pelatih Timnas U-20 Fabian Coito, tulis Reuters.

Selain menghadapi dua timnas raksasa Asia Timur, Uruguay, yang dalam persiapan untuk mempertahankan gelar juara di ajang Copa America di Chile tahun depan, pada 10 Oktober 2014 juga akan beruji coba melawan Arab Saudi di Jeddah.

Ketiadaan Forlan dan Lugano bukan berarti mengurangi jumlah pemain bernama Diego di skuat Uruguay. Selain masih ada Diego Godin yang baru saja membantu Atletico Madrid meraih Piala Super Spanyol, juga masuk dua Diego baru yang bernama belakang Laxalt di lapangan tengah dan Rolan di lini depan.

Berikut skuat Uruguay untuk laga vs Jepang dan Korsel:

Penjaga gawang: Fernando Muslera (Galatasaray), Martin Silva (Vasco da Gama), Martin Campana (Defensor Sporting), Rodrigo Munoz (Libertad).

Belakang: Diego Godin, Jose Maria Gimenez (both Atletico Madrid), Sebastian Coates (Liverpool), Emiliano Velazquez (Danubio), Martin Caceres (Juventus), Alvaro Pereira (Sao Paulo), Mathias Corujo (Universidad de Chile), Matias Aguirregaray (Estudiantes), Jorge Fucile (Nacional), Alejandro Silva (Penarol), Maximiliano Pereira (Benfica).

Tengah: Walter Gargano (Napoli), Egidio Arevalo Rios (UANL Tigres), Alvaro Gonzalez (Lazio), Diego Laxalt (Empoli), Camilo Mayada (Danubio), Jorge Rodriguez (Penarol), Nicolas Lodeiro (Corinthians), Cristian Rodriguez (Atletico Madrid), Giorgian De Arrascaeta (Defensor Sporting).

Depan: Edinson Cavani (Paris St.-Germain), Cristhian Stuani (Espanyol), Abel Hernandez (Palermo), Diego Rolan (Bordeaux), Jonathan Rodriguez (Penarol).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya