BANTUL—Keangkeran Stadion Sultan Agung tidak menggetarkan tekad Sriwijaya FC untuk memetik kemenangan saat melawan Persiba Bantul.
Bertanding Selasa (15/11) sore ini, pelatih Sriwijaya, Kas Hartadi, menginginkan anak asuhnya bermain terbuka karena uji coba melawan Persiba menjadi tolok ukur persiapan tim.
“Kami akan bermain terbuka dan tidak ingin pulang dengan tangan hampa,” ujarnya saat dihubungi Harian Jogja, Senin (14/11) kemarin.
Hartadi mengaku kemenangan akan menjadi pelipur lara bagi Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya, setelah gagal di turnamen pramusim, Inter Island Cup 2011.
Kemenangan atas Persiba dinilai Hartai menjadi bekal Sriwijaya saat kembali berkonsentrasi menatap persiapan kompetisi yang segera bergulir.
Dalam pertandingan tersebut, Sriwijaya tidak dapat menurunkan sejumlah pemain pilarnya yang masih tergabung di skuat Timnas Indonesia senior sedangkan striker Keyt Kayamba Gumbs juga belum dapat bergabung karena membela negaranya.
Pelatih Persiba M Basri tidak mau kalah. Dia mengaku akan formasi terbaiknya. Bagaimanapun, Basri tetap ingin mengulang kejayaan ketika memporakporandakan Persijap Jepara enam gol tanpa balas.
“Saya akan tetap mempertahankan formasi terbaik ketika bermain melawan Persijap meski dalam pertandingan tersebut saya juga akan mencoba pemain yang lain. Sriwijaya tim yang bagus dan dengan mengalahkan mereka, moril pemain akan terangkat,” ujar pelatih berlisensi A AFC itu.
Senada dengan apa yang dikatakan pelatihnya, playmaker tim, Ezequiel Gonzales, mengaku siap memberikan suguhan menarik bagi Paserbumi sore ini.
“Ini adalah penampilan pertama saya bertemu dengan Sriwijaya FC. Tentunya ini akan menjadi sebuah pengalaman yang menarik dapat menghempaskan tim yang pernah jadi juara liga,” ujar pemilik nomor punggung sembilan ini.
Satu pemain yang akan menarik perhatian suporter Persiba yakni bek Nova Arianto. Namun, hadirnya pemain berjuluk Suster Ngesot kali ini harus berkostum Sriwijaya FC.
Dalam proses seleksi pemain, pemain yang akrab disapa Vava ini pernah bergabung bersama Persiba selama sebulan. Manajemen tim saat itu sudah menyiapkan proses negosiasi lanjutan bagi eks pemain Persib Bandung itu.
Namun, entah apa sebabnya tiba-tiba ia menghilang. Ia muncul lagi ke permukaan ketika sudah bergabung bersama Ponaryo Astaman dan kawan-kawan.(Harian Jogja/Arif Wahyu)
HARJO CETAK
Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
