SOLOPOS.COM - Ilustrasi/livescience.com

Ilustrasi/livescience.com

Dinosaurus berhidung besar telah ditemukan di Meksiko utara. Dinosaurus yang memiliki bahasa ilmiah Latirhinus uitstlani ini diperkirakan hidup sekitar 73 juta tahun yang lalu. Hewan purba yang ditemukan di negara bagian Coahuila ini dikupas dalam edisi terbaru Biologi Sejarah: Sebuah Jurnal Internasional tentang Paleobiologi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hewan ini digambarkan memiliki rongga hidung lebar yang mampu mendeteksi bau secara luar biasa. “Juga mungkin didukung struktur jaringan lunak, semacam kandung kemih karet, untuk tujuan tampilan, pengakuan dan komunikasi,” ujar penulis Albert Prieto-Márquez kepada Discovery News dikutip dari livesicence.com, Senina (10/12/2012).

Prieto-Márquez, penerima beasiswa doktoral dari Bayerische Staatssammlung für Paläontologie und Geologie di Munich, menganalisis fosil dinosaurus dengan rekannya Inés Claudia Serrano Branas. Selain hidung yang besar, dinosaurus ini memiliki kaki belakang kokoh yang bertumpu pada tiga jari kaki. Adapun anggota tubuh bagian depan relatif lebih kecil dan lebih tipis.

“Ketika berjalan dan makan, Latirhinus biasanya akan berjalan dengan empat kaki. Ketika membutuhkan kecepatan kekuatannya bisa meningkat pada dua kaki belakang,” kata Prieto-Márquez.

“Ekornya yang panjang akan memperpanjang posterior untuk mengimbangi bagian anterior dari tubuh,” tambahnya

Meksiko bagian timur laut pada 73 juta tahun yang lalu adalah bagian barat dari benua dua daratan utama yang membentuk Amerika Utara. Lingkungan yang dihuni Latirhinus adalah kemungkinan lebih hangat dan lebih lembap daripada sekarang ini, dengan danau dan teluk di dekatnya.

Prieto-Márquez mengatakan penelitian dinosaurus ini penting setidaknya untuk empat alasan utama. “Pertama, memperluas pengetahuan kita tentang keragaman hadrosaurids (dinosaurus berparuh bebek) baik anatomis – itu menunjukkan kepada kita bagaimana hadrosaurids mampu berevolusi dan mengenai keanekaragaman hayati, menambahkan lagi genus dan spesies baru hewan-hewan ini, “katanya.

Kedua, hal ini membantu untuk mengisi kesenjangan dalam pengetahuan kita tentang catatan fosil hewan-hewan di selatan Amerika Utara. Dia menjelaskan puluhan dinosourus berparuh bebek telah ditemukan di selatan Kanada dan wilayah Barat AS dalam 150 tahun terakhir, “Berbeda dengan catatan relatif fosil di wilayah selatan benua” ungkapnya.

Ketiga, dinosaurus ini, bersama dengan yang lain disebut Kritosaurus, menyediakan hubungan antara Amerika Utara dan Amerika Selatan. Terakhir, hal ini sekaligus memperkuat spekulasi sebelumnya bahwa dinosaurus dan kerabatnya mendominasi daerah ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya