Bola
Minggu, 30 Agustus 2020 - 21:15 WIB

Latihan Perdana Persis Solo Kembali Tertunda, Kenapa?

Chrisna Chaniscara  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gelandang Persis Solo, M. Shulton Fajar (kiri) dibayangi bek Andre Putra dalam latihan di Lapangan Lanud Adi Soemarmo, Karanganyar, beberapa waktu lalu. Persis batal menggelar latihan perdana usai vakum kompetisi pada 1 September karena masih menunggu payung hukum liga dari PT LIB. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Persis Solo batal menggelar latihan perdana pada 1 September untuk persiapan Liga 2 2020. Hingga kini manajemen belum kunjung memberi kepastian waktu pengumpulan pemain meski kompetisi bakal digelar satu setengah bulan lagi.

Laskar Sambernyawa beralasan belum ada payung hukum kompetisi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang dapat menjadi jaminan klub untuk mengarungi liga. Penundaan latihan ini menjadi yang kedua setelah sebelumnya pemain direncanakan berkumpul 18 Agustus 2020.

Advertisement

Kondisi tersebut berpotensi merugikan mengingat klub lain seperti PSCS Cilacap, PSMS Medan, Badak Lampung, Tiga Naga, Sulut United dan Persekat Tegal telah mulai berlatih. PSCS sendiri berada satu grup dengan Persis di fase grup Liga 2 2020.

Ada Pemandu Wanita di Pemancingan, Pantes Bapak-Bapak Hobi Mancing

Manajer Persis, Hari Purnomo, mengatakan klub sedianya memang ingin menggeber latihan perdana pada 1 September 2020. Namun rencana itu diurungkan mengingat PT LIB diklaim belum memberi kepastian terkait jalannya kompetisi pada 17 Oktober 2020. Menurut Hari, PT LIB perlu menerbitkan surat edaran sebagai payung hukum kompetisi.

Advertisement

“Kami butuh jaminan resmi yang menyatakan kompetisi pasti digelar. Kalau itu belum keluar, kami belum bisa memberi kepastian kapan latihan perdana tim dimulai,” ujar Hari saat dihubungi Solopos.com, Minggu (30/8/2020).

Payung Hukum

Hari mengatakan keberadaan payung hukum akan membuat klub lebih nyaman mengeluarkan kebijakan yang berkaitan dengan anggaran. Hari menyebut sejumlah pemain Persis tersebar di luar Pulau Jawa seperti Papua, Sulawesi dan Sumatra sehingga butuh dana tak sedikit untuk membiayai akomodasi pemain.

Hingga kini Persis juga belum bisa memastikan sewa penginapan untuk mes pemain. “Kami berada di posisi dilematis. Seperti hotel, kalau kami telanjur booking untuk waktu tertentu tapi kompetisi batal kan repot,” ujarnya.

Advertisement

Perbandingan Modal Dukungan Jekek-Setyo Vs Harjo di Pilkada Wonogiri, Siapa Lebih Kuat?

Hari menampik penundaan pengumpulan pemain berkaitan dengan masalah keterlambatan gaji. Dalam poin tuntutannya yang lain, Persis justru mendorong PT LIB segera memastikan persentase gaji pada Juli dan Agustus sehingga klub dapat segera menyesuaikan diri.

Gelandang Persis, M. Shulton, mengonfirmasi belum ada panggilan dari tim untuk berkumpul kembali. Shulton mengaku masih menanti jadwal latihan perdana Persis Solo. “Ya pemain penginnya segera latihan, tapi kelihatannya tanggal 1 September belum jadi. Belum ada kabar [pengumpulan pemain],” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif