Jakarta [SPFM], Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo mengungkapkan, pihaknya memberikan pendapat disclaimer, atas laporan keuangan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) 2010.
Menurut Hadi, ada empat penyebab dua kementerian itu masih memperoleh opini disclaimer, yaitu penyajian laporan keuangan tidak sesuai dengan standar akuntansi pemerintah, serta data-data yang disampaikan tidak lengkap dan akurat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hadi di Jakarta, Selasa (31/5) menambahkan, di luar dua kementerian tersebut, secara keseluruhan laporkan kementerian dan lembaga menunjukkan peningkatan. Jumlah Kementerian dan Lembaga yang memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK, telah meningkat dengan pesat, dari 35 pada 2008, menjadi 45 pada 2009, dan tahun 2010 sebanyak 53 Kementerian dan Lembaga.
Sedangkan Laporan Keuangan Bendahara Umum Negara (LKBUN) tahun 2010, yang untuk pertama kalinya diberikan opini, langsung mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) Menurut BPK, pemerintah juga telah memenuhi sebagian besar kriteria transparansi fiskal yang dikeluarkan oleh Dana Moneter Internasional (IMF). [miol/hen]
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
