SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi


SLEMAN-Kabid Humas Polda DIY AKBP Anni Pudjiastuti memilih tidak banyak berkomentar terkait banyaknya opini baru di situs jejaring sosial terkait dugaan keterlibatan petugas kepolisian dalam kasus penyerangan Lapas Sleman.

Menurutnya penyidik tengah bekerja secara maksimal dengan berdasarkan data dan fakta di lapangan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Apapun itu yang muncul kita tidak terpengaruh dan tetap berdasar pada data dan fakta yang ada,” kata Anni di Mapolda DIY, Rabu (3/4/2013) kemarin.

Ekspedisi Mudik 2024

Polda DIY, kata Anni, juga belum memiliki rencana melakukan pemeriksaan terhadap gudang senjata.

“Kalau itu [memeriksa gudang senjata] itu belum,” kata Anni.

Ia membenarkan jika disejumlah titik markas kepolisian di DIY terdapat gudang senjata untuk keperluan tertentu. Meski demikian dirinya enggan menyebutkan jumlah serta tempatnya karena terlalu banyak. Namun, ia menegaskan jika saat kejadian penyerangan Lapas Sleman, gudang senjata kepolisian di wilayah Polda DIY dalam keadaan tidak berkurang atau keluar dari list logistik persenjataan.

“Mau mengeluarkan senjata itu tidak mudah lho, harus ada banyak persyaratan. Dulu waktu ada kegiatan menembak juga masing-masing harus menandatangani berita acara,” kilahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya