SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA- Setelah bertemu dengan Wantimpres dan Wamenkumham, keluarga korban penyerangan LP Cebongan menemui pimpinan Komnas HAM. Mereka hendak mempertanyakan sejauh mana penyelidikan Komnas HAM terhadap peristiwa yang menewaskan anggota keluarganya tersebut.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

“Kami melihat Komnas HAM begitu lambat menangani kasus tersebut. Padahal TNI dalam 6 hari sudah bisa,” ujar keluarga korban Johanes Juan Mambait, Victor Mambait, di Kantor Komnas HAM, Jl Latuharahari Jakarta Pusat, Kamis (11/4/2013).

Victor mengatakan, sejauh ini Komnas HAM hanya fokus pada peristiwa yang terjadi di LP Cebongan, tanpa mengaitkan peristiwa di Hugos Cafe. Padahal menurutnya, peristiwa di Cebongan hanya merupakan dampak dari peristiwa Hugos Cafe.

“Ini kan pelanggaran HAM. Komnas HAM memiliki urgensi juga,” ucapnya.

Empat orang keluarga korban Lapas Cebongan tersebut datang ke kantor Komnas HAM pukul 10.30 WIB. Mereka didampingi oleh komisioner Kontras, Yati Andriani.

Setelah menunggu sekitar 10 menit, keluarga korban ini ditemui langsung oleh Ketua Komnas HAM, Siti Noor Laila. Pertemuan tersebut berlangsung tertutup.

Simak berita selengkapnya: http://digital.solopos.com/file/11042013/

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya