SOLOPOS.COM - Pengunjung menjajal lapangan baru yang dikelola PT Harapan Jaya Lestarindo, di Pusporenggo, Sabtu (4/7/2020). (Istimewa-Kades Pusporenggo)

Solopos.com, BOYOLALI -- Lapangan sepak bola berstandar internasional di Desa Pusporenggo, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali, mulai dimanfaatkan, Sabtu (4/7/2020).

Pengelola training camp lapangan Pusporenggo Boyolali menerapkan protokol kesehatan bagi setiap pengunjung.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Desa Pusporenggo, Alif Muktiana, mengatakan pada Sabtu sore, sudah ada penghobi sepak bola yang menggelar pertandingan di lapangan tersebut.

"Sabtu pukul 15.00 WIB sudah ada pertandingan [di Lapangan Pusporenggo Boyolali]," kata dia kepada solopos.com, Minggu (5/7/2020).

Kalung Anti-Corona Siap Diproduksi di Indonesia, Mampukah Tangkal Covid-19?

Training camp Pusporenggo Boyolali berdiri di tanah kas desa seluas 1,8 hektare. Pemerintah Desa Pusporenggo bekerja sama dengan PT Harapan Jaya Lestarindo dalam pembangunan lapangan itu.

Dalam hal ini Pemerintah Desa Pusporenggo menyediakan lahan, sedangkan pembangunan dilakukan PT Harapan Jaya Lestarindo dengan anggaran sekitar Rp6,5 miliar.

Pengelolaan lapangan Pusporenggo dilakukan PT Harapan Jaya Lestarindo selama 12 tahun.

Selain terdapat dua lapangan dengan kualitas rumput standar internasional, training camp di Pusporenggo Boyolali juga dilengkapi kantin, ruang ganti dan sebagainya.

Sapi Jumbo 1,2 Ton Milik Petani Boyolali Ini Sering Diajak Berjemur dan Jalan-Jalan Loh

Alif berharap keberadaan lapangan tersebut bisa menjadi fasilitas olahraga pilihan bagi masyarakat baik masyarakat Boyolali maupun luar daerah.

Protokol Kesehatan

Direktur PT Harapan Jaya Lestarindo, Marwoto, membenarkan telah dibukanya training camp di Pusporenggo, Sabtu lalu.

"Kemarin [tim] dari Footballtraveller Solo [telah melakukan pertandingan perdana]," kata dia, Minggu. Dia menyebutkan lapangan Pusporenggo bisa digunakan dengan biaya Rp6 juta per 2 jam.

Sedangkan untuk memanfaatkan fasilitas olahraga tersebut, pengunjung harus mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyakit Covid-19.

Rapid Test di Bandara Adi Soemarmo Rp290.000, Hasil Keluar dalam Hitungan Menit

Dia mengatakan saat pandemi Covid 19, ada pembatasan pengunjung 50% dibandingkan hari biasa. Ada pembatasan sewa lapangan Pusporenggo yakni 2 jam per tim maksimal 15 orang.

Menurut Marwoto, semua pengunjung di lapangan Pusporenggo Boyolali juga diwajibkan memakai masker, wajib cuci tangan dengan sabun sebelum masuk, cek suhu tubuh dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya