SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)

 

Harianjogja.com, MALANG — Arema Cronus Indonesia Malang, Jawa Timur, hanya mampu menahan imbang tuan rumah Persik Kediri 2-2 dalam lanjutan Liga Super Indonesia yang digelar di Stadion Gajayana Malang, Rabu (27/8/2014) petang.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Meski bermain di Malang, Arema hanya sebagai tim tamu karena panpel Persik Kediri memilih Stadion Gajayana sebagai venue pertandingan, setelah aparat keamanan di Kediri tidak mengeluarkan izi pertandingan.

Dua gol tuan rumah Persik Kediri yang bersarang ke gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga, masing-masing dilesakkan oleh Mamoun Betrand pada menit ke-38 dan Slamet Sampurno pada menit ke-90. Sedangkan dua gol balasan Arema dipersembahkan oleh Samsul Arif pada menit ke-49 dan Alberto Goncalves pada menit ke-82.

Ekspedisi Mudik 2024

Walaupun sebagai tim tamu, sejak menit-menit awal babak pertama, Arema langsung menyerang dan mengobrak-abrik pertahanan Persik Kediri, namun sejumlah peluang yang tercipta masih aggal menembus gawang M Sandy Firmansyah.

Peluang emas pertama Arema tercipta di menit ke-6 melalui kaki Sunarto yang masuk lewat sisi kiri pertahanan Persik, namun kesigapan kiper Persik masih mampu menggagalkan peluang tersebut.

Meski menghadapi tim bertabur bintang, Persik tetap melakukan perlawanan gigih dan membuka peluang pertama pada menit ke-13 melalui Fortune Udo, namun penjaga gawang Arema pun sigap melakukan penyelamatan.

Lagi-lagi Arema memiliki peluang emas, tendangan keras Albero Gonvalves dari luar kotak penalti pada menit ke-21 dan ke-25 nyaris membawa Arema mampu menyamakan kedudukan. Hanya saja, tendangan Alberto Goncalves masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Persik.

Karena asyik menyerang, Arema justru kebobolan di menit ke-38 melalui gol Mamoun Betrand. Skor berubah menjadi 1-0. Selang dua menit, Arema punya peluang menyamakan kedudukan, namun sayang sundulan kepala Samsul Arif masih melenceng tipis dan skor tetap 1-0 hingga wasit Solikhin meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.

Memasuki 45 menit babak kedua, pemain Arema langsung menyerang lini pertahanan Persik Kediri dan membuahkan hasil maksimal pada menit ke-49. Samsul Arif mampu memecah kebuntuan tim berjuluk Singo Edan itu dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Pada menit ke-58, tuan rumah Persik Kediri punya kesempatan unggul lewat tendangan Mamoun Betrand dari luar kotak penalti, namun tendangannya masih melambung di atas mistar gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga.

Sepuluh menit menjelang berakhirnya pertandingan, Alberto Goncalves mampu membawa Arema unggul 1-2 pada menit ke-82, setelah mampu menembus lini pertahan Persik Kediri.

Tertinggal satu gol, Persik langsung meningkatkan tensi permainan dan serangannya dan membuahkan hasil tepat pada menit ke-90 melalui tendangan Slamet Sampurno dan laga berakhir dengan skor 2-2.

Selama 90 menit pertandinga, wasit Solikhin mengeluarkan empat kartu kuning, tiga untuk pemain Arema dan satu pemain Persik Kediri. Pemain Arema yang diganjar kartu kuning itu adalah Victor Igbonefo, Gustavo Lopez dan Denddy Santoso, sementara pemain untuk Persik Kediri diberikan pada Bezi Frank Edward.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya