Solopos.com, SRAGEN – Terminal Pilangsari di Sragen, Jawa Tengah, tampil beda. Terminal ini telah direnovasi dengan anggaran senilaii Rp1,3 miliar. Meski demikian, renovasi terminal itu belum rampung.
Kepala Terminal Pilangsari Sragen, Sabarmanto, mengusulkan renovasi bagian landasan angkutan dan saluran drainase. Saat ini permukaan aspal di landasan sudah berlubang di mana-mana. Munculnya lubang di permukaan aspal itu karena landasan kerap tergenang air hujan akibat rusaknya saluran drainase.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
“Dua hal itu sangat urgen untuk diperbaiki. Tidak bisa salah satunya. Kalau hanya diperbaiki aspalnya tanpa diperbaiki saluran drainasenya ya percuma. Nanti akan rusak lagi. Baiknya, keduanya diperbaiki secara bersamaan,” jelas Sabarmanto saat ditemui Solopos.com, Minggu (29/12/2019).
Sabarmanto mengaku hanya bisa mengusulkan renovasi landasan dan saluran drainase di Terminal Pilangsari kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Tengah (Jateng). Dia menyerahkan sepenuhnya kepada Dishub Jateng apakah akan menyetujui proyek renovasi itu atau menolaknya.
“Tentunya ada skala prioritas. Kan ada banyak terminal tipe B yang perlu direnovasi juga. Tapi mestinya semua akan diperbaiki karena ini berkaitan dengan pelayanan publik di bidang transportasi massal,” papar Sabarwanto.
Ditinggal Besanan, Rumah Warga Ngrampal Sragen Ludes Terbakar
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, proyek renovasi Terminal Pilangsari Sragen yang menelan anggaran senilai Rp1,3 miliar selesai dilaksanakan. Renovasi ini menyasar bangunan utama yang meliputi ruang kantor, ruang tunggu penumpang, kios pedagang, musala dan toilet.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
