SOLOPOS.COM - Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan didampingi Satlantas Polres Sukoharjo AKP Sofia Wulandari mengecek arus lalu lintas di Pos Pengamanan (Pospam) di Terminal Kartasura lama, Jumat (23/12/2022). (Istimewa/Polres Sukoharjo)

Solopos.com, SUKOHARJO – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah memprediksi bakal terjadi lonjakan volume kendaraan sebesar 10-15% saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.

Kawasan di Sukoharjo yang rawan macet ada di sekitar Tugu Kartasura dan di Bulakrejo.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com melalui Dishub Sukoharjo, Jumat (23/12/2022) mobilitas kendaraan mulai meningkat di dua titik jalan, yaitu kawasan Tugu Kartasura dan Bulog, Bulakrejo.

Sebanyak 37.836 kendaraan memasuki kawasan Bulog, Bulakrejo. Capaian tersebut mengalami kenaikan 8,30% dari volume lalu lintas nomral yang hanya mencapai 35.321 kendaraan.

Baca Juga: Info Lur! Car Free Day Sukoharjo Tetap Buka saat Libur Nataru

Jenis kendaraan tersebut meliputi 3,49% angkutan barang, 1,03% angkutan penumpang, 69,09% sepeda motor, dan 26,27% mobil pribadi.

“Kenaikan volume kendaraan diprediksi terjadi pukul 07.45-08.00 WIB,” ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukoharjo, Toni Sri Buntoro kepada Solopos.com.

Sementara mobilitas kendaraan yang melintas di wilayah Tugu Kartasura sebanyak 45.546, capaian tersebut mengalami kenaikan 34,69% dari volume lalu lintas normal yang hanya mencapai 33.987 kendaraan.

Baca Juga: CFD Karanganyar Libur di Nataru, Nasib CFD Colomadu Masih Menunggu

Jenis kendaraan tersebut meliputi 5,55% angkutan barang, 1,65% angkutan penumpang, 63,75% sepeda motor, dan 28,74% mobil pribadi. Menurut prediksi, kenaikan volume kendaraan akan terjadi pukul 07.30-0745 WIB.

Kasatlantas Sukoharjo, AKP Sofia Wuriana mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat melintasi Tugu Kartasura yang menjadi jalur pemudik dari tiga kota meliputi Solo, Klaten, dan Jogja.

“Di situ [Tugu Kartasura] adalah jalur yang dilalui pemudik dan tujuannya tiga kota yaitu Solo, Klaten, dan Jogja,” kata AKP Sofia saat dihubungi Solopos.com, Jumat (23/12/2022) malam.

Baca Juga: Pemkab Sukoharjo Imbau Prokes Diterapkan saat Perayaan Nataru

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo mengeluarkan edaran terkait antisipasi persiapan libur Natal dan Tahun baru 2022/2023. Hal tersebut merujuk pada larangan menyalakan kembang api.

Berdasarkan surat edaran Nomor 556/5788 yang ditandatangani Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukoharjo, Widodo, menyatakan penerapan protokol kesehatan secara ketat dan dan selektif perlu dilakukan dalam penyediaan jasa akomodasi kepada masyarakat.

Baca Juga: Mulai Ramai, Penumpang Bus di Tirtonadi Solo Diprediksi Naik 90% saat Nataru

Selain itu, pengelola destinasi wisata diimbau untuk melakukan antisipatif sesuai dengan fungsi dan peran masing-masing seperti ketersediaan SOP penanganan bencana, ketersediaan sarana dan prasarana dan SDM, mengecek kelaikan wahana/alat/kelengkapan untuk atraksi wisata.

Tak hanya itu pengelola destinasi wisata diimbau aktif melakukan jejaring komunikasi dan koordinasi dengan instansi/aparatur terkait kewaspadaan bencana/kecelakaan pada destinasi pariwisata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya