Lalu lintas di kawasan Jl. Gajahmada dianggap rawan kecelakaan karena banyak pemain layang-layang di seputaran jalan itu yang mengganggu pengguna jalan.
Semarangops.com, SEMARANG – Kawasan di seputaran Jl. Gajahmada, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) belakangan hari ini dianggap berbahaya bagi lalu lintas pengguna kendaraan karena banyaknya warga yang bermain layangan. Bukan pemainnya yang menyebabkan lalu lintas di Jl. Gajahmada itu rawan kecelakaan, namun benang atau senar layang-layang yang kerap melintang di jalanan dan berisiko menyangkut pada kendaraan atau tubuh pengguna jalan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hal itu ramai dibicarakan publik pengguna Internet (netizen) yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar) setelah ada seorang pengguna jalan yang mengaku terkena imbas dari layang-layang yang diterbangkan warga sekitar Jl. Gajahmada. “Waspada lur, jek usum layangan. Tadi jam 21.00 aku lewat Gajahmada numpak motor kaca helm rak tak tutup mergo rodok peteng. Pas lewat santai tiba-tiba kebeler senar layangan, rasane meh tibo seko motor lan muka jadi lecet lur. Perih nggo banget,” tulis pengguna akun Facebook Liem Nando Kasya di dinding grup tersebut, Rabu (24/5/2017).
Netizen yang tergabung dalam grup Facebook MIK Semar pun lantas ramai mengungkapkan bahwa memang kerap terjadi kecelakaan lalu lintas di sejumlah kawasan di Kota Semarang yang disebabkan senar layangan yang melintang di jalanan. Mereka menganggap hal itu disebabkan sempitnya lahan bermain untuk anak-anak di Kota Semarang. “Akibat lahan [bermain anak-anak] mulai tidak ada,” tulis pengguna akun Facebook Wawan.
Netizen member grup Facebook MIK Semar menyatakan belakangan hari ini memang sedang musim layang-layang di Kota Semarang. Bahkan bukan hanya anak-anak, orang dewasa pun mulai tergila-gila ikut layangan.
Seiring semaraknya permainan tersebut, netizen berharap agar orang-orang yang bermain layang-layang dapat bermain di lokasi yang jauh dari jalan raya. Dengan menghindari kawasan di seputar jalur-jalur jalan, warga yang bermain layangan diharapkan tidak membahayakan arus lalu lintas di Kota Semarang. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
