SOLOPOS.COM - Arus lalu lintas di simpang Tugu Kartasura, Sukoharjo, Kamis (14/4/2022) sore. (Solopos-Magdalena Naviriana Putri)

Solopos.com, SUKOHARJO — Padat dan ramainya lalu lintas di Kartasura, Sukoharjo, tak ayal membuat kawasan tersebut rawan terjadi kecelakaan. Lokasinya yang berada di titik pertemuan arus kendaraan dari/menuju sejumlah daerah membuat Kartasura dilewati pengguna jalan dari dalam kota, luar kota hingga luar provinsi.

Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Sukoharjo, Ipda Guntur Setiawan, mengatakan ada dua ruas jalan yang sering terjadi kecelakaan di kawasan Kartasura. “Tingkat mobile dan lalu lintas yang ramai menyebabkan Jl. A. Yani dan Jalan Solo-Jogja termasuk kawasan yang rawan kecelakaan,” jelasnya saat dihubungi Solopos.com, Jumat (15/4/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ipda Guntur menambahkan pihaknya telah berupaya melakukan patroli maupun pengaturan di beberapa jalan yang dianggap rawan kecelakaan lalu lintas. Lebih lanjut, dia berharap pengendara dapat selalu tertib dan sopan dalam berlalu lintas untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan sesama pengguna jalan.

Baca juga: Truk Vs Motor di Kartasura, 1 Korban Kritis Akhirnya Meninggal Dunia

Ekspedisi Mudik 2024

Sebagaimana diketahui, Kartasura menjadi titik temu arus lalu lintas dari atau beberapa daerah seperti Boyolali, Karanganyar, Klaten dan Solo. Berdasarkan pantauan, pada pagi hari sekitar pukul 06.30 WIB-09.00 WIB, beberapa kawasan di Kartasura tampak padat kendaraan.

Kepadatan lalu lintas semakin terlihat pada sore hari sekitar pukul 16.00 WIB-19.00 WIB di kawasan Tugu Kartasura, Simpang Tiga PKU Kartasura, Jl. Slamet Riyadi menuju Underpass Makamhaji hingga simpang tiga Tugu Lilin.

Sementara itu, ruas jalan arah Solo-Semarang (timur Tugu Kartasura) maupun arah selatan Tugu Kartasura (Jalan Solo-Jogja) terpantau cukup ramai namun tidak sampai menyebabkan kemacetan. Titik kemacetan sendiri terpusat di Tugu Kartasura. Kendaraan yang melintas di kawasan Kartasura pun sangat beragam, mulai dari  sepeda motor hingga truk bahkan bus besar.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Ngasem Kartasura: Korban Hindari Lubang

Kemacetan tak hanya terjadi pada jalan besar di Kartasura. Beberapa jalan kecil di daerah sekitar kampus di Kartasura, seperti Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said dan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) terpantau macet di sore hari. Beberapa pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor memilih melewati jalur tikus.

Kecepatan Kendaraan Cukup Tinggi

Secara terpisah, salah seorang warga Kartasura, Umi Nur, menilai jalur Solo-Semarang dan Solo-Jogja merupakan kawasan rawan kecelakaan.

“Biasanya yang sering dengar [kecelakaan] di kawasan jalan depan RS UNS sampai perempatan Gembongan [Jl. Ahmad Yani], sama di depan Kopassus [Markas Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan],” jelasnya saat berbincang dengan Solopos.com di kawasan Pucangan, Kartasura, Jumat.

Dia mengatakan kecelakaan di kawasan tersebut sering memakan korban jiwa. Dia menjelaskan truk besar yang melalui jalan tersebut sering melaju dengan kecepatan cukup tinggi.

Baca juga: Kenapa Nama Surakarta dan Kartasura Mirip? Begini Sejarahnya

Warga Kartasura lainnya, Indah, 45, saat berbincang dengan Solopos.com di kawasan Ngabeyan, Kartasura, Rabu (13/4/2022), mengatakan kecelakaan juga kerap terajdi di jalan kawasan Luwes Kartasura.

“Jalan dekat Luwes Kartasura itu biasanya [terjadi kecelakaan], soalnya kan jalan menuju terminal, yang lewat juga truk sama bus besar-besar. Sering banyak jalan yang jeglong [berlubang] juga daerah situ,” jelasnya.

Sementara itu, pengemudi ambulans Pawartos (Paguyuban Wargo Ageng Kartasura), Dhenny Kristianto, mengatakan di Kartasura terdapat beberapa unit ambulans yang dikerahkan ketika terjadi kecelakaan maupun aktivitas darurat lainnya.

Baca juga: 2 Kakak Angkat Jadi Tersangka Penganiayaan Bocah Kartasura

“Lebih dari 13 [unit ambulans]. Rata-rata setiap komunitas [di Kartasura] memiliki satu unit,” jelasnya saat berbincang dengan Solopos.com, Jumat.

Dia menambahkan pihaknya sering mengambil pasien akibat kecelakaan di daerah barat Tugu Kartasura dan selatan Tugu Kartasura yang menurutnya memang daerah rawan kecelakaan.

lalu lintas kartasura
Keramaian lalu lintas di Jl. Slamet Riyadi Kartasura kawasan Gumpang, Kamis (14/4/2022) sore. (Solopos-Magdalena Naviriana Putri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya