Lakalantas Akibat Rem Motor Blong, Warga Kismantoro Wonogiri Meninggal Dunia

Solopos.com, WONOGIRI — Kecelakan lalu lintas (lakalantas) antara dua sepeda motor mengakibatkan satu korban jiwa di ruas jalan Kismantoro-Pacitan, Desa Gedawung, Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, Selasa (28/3/2023).

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan kecelakaan lalu lintas itu melibatkan sepeda motor Honda Vario yang dikendarai Yanto, 60, dan Sutarmi, 51, asal Desa Ngroto, Kecamatan Kismantoro.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Akibat kecelakaan itu Sutarmi meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sedangkan Yanto mengalami luka lecet di lutut sebelah kanan.

Sementara itu, sepeda motor lainnya, yaitu Honda Beat dikendarai Elisa, 19 dan Dwi Parmini, 40, asal Desa Gedawung, Kecamatan Kismantoro. Elisa mengalami luka lecet di kedua kaki dan Parmini luka robek di bibir.

AKP Anom menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika pengendara sepeda motor Honda Vario melaju dari dari arah barat menuju timur di jalanan menurun sementara rem tidak berfungsi atau blong.

Pada waktu yang sama di pertigaan Sekong, Desa Gedawung, pengendara sepeda motor melaju dari arah selatan menuju utara dengan kecepatan sedang.

“Karena sepeda motor Honda Vario remnya blong, pengendara tidak mengondisikan kendaraannya hingga akhirnya menabrak sepeda motor Honda Beat,” kata AKP Anom.

Korban kecelakaan itu kemudian dibawa ke klinik rawat inap di Kecamatan Purwantoro. Sementara itu, kondisi sepeda motor rusak masing-masing korban rusak di beberapa bagian namun tidak terlalu parah.

AKP Anom mengimbau kepada pengendara kendaraan bermotor di Wonogiri senantiasa mengecek kondisi kendaraannya secara rutin agar aman dikendarai. Keselamatan pengendara tidak terlepas dari kondisi kendaraan yang dikendarainya.

“Harus rutin dicek kondisi kendaraan. Jangan sampai ada bagian yang tidak berfungsi. Itu sangat berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas,” ucap dia.