Solopos.com, BANTUL — Warga sekitar muara Sungai Opak, Samas, Srigading, Sanden, Kabupaten Bantul kembali gempar pada Minggu (31/10/2021) siang. Mereka menemukan jenazah pria yang belakangan diketahui bernama Sumardi, 22, warga Jetak, Mulyodadi, Bambanglipuro, Kabupaten Bantul.
Polisi berhasil mengungkap identitas Sumardi setelah mengidentifikasi jenazah tersebut. Kondisi jenazah saat ditemukan kurang baik, terutama bagian wajah, tangan, kaki, dan perut. Koordinator SAR Satlinmas Wilayah IV, Dwi Rias Pamuji, mengatakan jenazah kali pertama ditemukan Sugu Wanshito, 32, dan Sutarto Jiwono, 28, pada Minggu pukul 11.00 WIB. Keduanya anggota SAR Satlinmas Wilayah IV.
Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra
Baca Juga : Batu Sebesar Rumah Longsor, Jalan dari YIA ke Wisata Menoreh Tutup
Mereka melihat jenazah terombang-ambing di tepi pantai di area palung. “Keduanya kemudian melaporkan kepada kami. Kami langsung bergerak dan mengevakuasi jenazah ke lokasi yang lebih aman,” katanya.
Setelah itu, lanjut Dwi, tim Inafis Polres Bantul dan petugas Puskesmas Sanden melakukan identifikasi. Dari hasil identifikasi jenazah itu Sumardi. “Hal ini menyusul datangnya keluarga korban setelah mendengar ada penemuan jenazah. korban langsung dibawa ke rumah duka,” ucap Dwi.
Penemuan jenazah Sumardi menambah daftar jenazah yang ditemukan di muara Sungai Opak. Sebelumnya, warga setempat gempar karena menemukan jenazah perempuan di muara Sungai Opak Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, Senin (25/10/2021) pukul 11.30 WIB.
Baca Juga : 17 Objek Wisata di Bantul Termasuk Pantai Parangtritis Sudah Buka Lur
Polisi mengidentifikasi jenazah tersebut Mularti, 56, warga Gesikan IV, RT 007, Wijirejo, Pandak, Bantul. Polisi juga berhasil mengungkap penyebab kematian korban dan menangkap tersangka yang membunuh Mularti.