Solopos.com, PONOROGO -- Satu lagi santri Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 2 terkonfirmasi positif Covid-19, Rabu (22/7/2020). Saat ini masih ada 57 santri Pondok Gontor lainnya yang masih menunggu hasil tes swab PCR.
"Dari kelompok kasus Pondok Gontor 2 ini masih ada 57 orang yang menunggu hasil PCR. Pada Rabu ini ada satu santri Pondok Gontor yang terkonfirmasi positif Covid-19," kata Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Rabu sore.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ipong menuturkan 57 santri tersebut saat ini masih menjalani karantina di gedung yang disediakan Satgas Covid-19 Pondok Gontor.
Pada hari yang sama, ada sebelas pasien positif yang sembuh. Delapan pasien di antaranya merupakan santri Pondok Gontor Kampus 2, pasien nomor 64 dari Patihan Kidul, pasien nomor 73 dari Panjeng, dan pasien nomor 82 dari Keniten.
"Semoga pasien yang lainnya bisa menyusul sembuh," terang Ipong.
Masih ada Rp402,6 Triliun Investasi Masuk Indonesia di Tengah Pandemi, Ini Perinciannya
Dengan adanya tambahan satu kasus ini, sehingga total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Ponorogo totalnya 142 orang. Dengan perincian 102 pasien sembuh, empat pasien meninggal dunia, dan isolasi di rumah sakit serta shelter ada sebanyak 36 pasien.
Dari 142 kasus tersebut terdiri dari kelompok kasus Pondok Gontor 2 sebanyak 52 orang dengan pasien sembuh 48 orang, riwayat Surabaya ada 23 kasus dengan pasien sembuh 10 orang, Pondok Temboro sebanyak 13 kasus dan sudah sembuh semuanya, Ronowijayan ada 13 kasus dengan enam pasien sembuh, PPIH Sukolilo ada delapan kasus dan sudah sembuh semuanya, dan lain-lain 29 kasus dengan pasien sembuh 14 orang.
Untuk itu, Ipong meminta masyarakat lebih disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan Covid-19. Hal ini untuk memutus persebaran Covid-19 di Ponorogo.
Naik Bus Wonogiri-Jakarta Tak Perlu Surat Keterangan Sehat, Ikuti Tips Ini agar Aman dari Covid-19
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
