LAGA UJI COBA : Kalah, Swedia Bisa Jadi Panggil Ibra

Laga uji coba diwarnai dengan kekalahan Swedia.

Solopos.com, SOLNA — Swedia  memang sudah move on dari Zlatan Ibrahimovic. Tim berjuluk Blagult tersebut mampu lolos ke Piala Dunia 2018 meski tidak diperkuat Ibrahimovic yang pensiun selama kualifikasi lalu. Tak tanggung-tanggung, tim yang mereka singkirkan pada laga penentu kualifikasi adalah juara dunia Italia.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Meski demikian, rumor Ibra, sapaan Ibrahimovic, ke skuat Swedia terus menggelinding bak bola salju menjelang Piala Dunia 2018. Bersamaan dengan itu, Swedia  menelan kekalahan 1-2 dari Chile pada uji coba di Friends Arena, Solna, Minggu (25/3/2018) dini hari WIB.

Blaugult dipermalukan pemain debutan Chile, Marcos Balados, yang menjadi pencetak gol penentu  kemenangan timnya pada menit ke-90. Sebelumnya, Swedia sebenarnya mampu menyamakan kedudukan dengan gol Ola Toivonen semenit setelah tertinggal gol Chile yang dicetak Arturo Vidal pada menit ke-22.

Swedia gagal memanfaatkan kondisi La Roja, julukan Chile, yang sedang dalam masa transisi. Alexis Sanchez dkk. ditukangi Reinaldo Rueda, suksesor Juan Antonio Pizzi yang dipecat setelah gagal meloloskan Chile ke Piala Dunia 2018.

“Ini sangat positif dan bagus selama masa transisi, dengan para pemain yang bekerja keras, mereka menunjukkan personalitasnya melawan tim tangguh,” jelas Rueda yang memainkan Sanchez selama 90  menit di pertandingan ini, seperti dilansir xinhuanet.com.

Kekalahan Swedia dari Chile ini bisa menjadi sinyal untuk mendorong Ibra comeback ke Blagult. Sebelumnya, pemain yang resmi berganti kostum Manchester United ke Los Angeles (LA) Galaxy akhir pekan lalu tersebut sempat mengaku rindu “turun gunung” memperkuat Swedia.

“Mereka [Timnas Swedia] menghubungiku setiap hari untuk menunjukkan bagaimana perasaanku, bagimana pertimbanganku dan bagaimana situasinya,” jelas Ibra belum lama ini, dilansir expressen.se.

Meski demikian, Pelatih Swedia, Janne Andersson, belum membuat keputusan. Ia menyatakan Sekretaris Federasi Sepak Bola Swedia, Hakan Sjostrand, dan Manajer Swedia, Lars Richt, menghubungi Ibra karena kedekatan personal.

“Dia [Sjostrand] mengontak Zlatan karena dia pendukung Manchester United. Lars Richt [Manajer Swedia] kenal Zlatan dan dia menghubungi semua mantan pemain. Tidak ada yang aneh. Namun kami, sebagai tim nasional, saya belum pernah menghubungi Zlatan,” ujar Andersson sebelum timnya kalah dari Chile.