LAGA UJI COBA : Bekuk Jerman, Hodgson Tak Mau Inggris Jemawa

Laga uji coba menyajikan kemenangan Inggris atas Jerman.

Solopos.com, BERLIN – Manajer Timnas Inggris, Roy Hodgson, tak mau timnya jemawa usai mengalahkan tim sekelas Jerman dalam laga uji coba internasional. Hodgson mengharapkan anak asuhnya tak terbawa suasana dan terus belajar dari kesalahan-kesalahan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Inggris berhasil menang dalam lawatan ke Olympiastadion, Berlin, Minggu (27/3/25016) dini hari WIB. Inggris sempat tertinggal dua gol dari juara Piala Dunia 2014 tersebut. Toni Kroos dan Mario Gomez mencetak gol untuk Jerman.

Namun, Inggris mampu membalikkan kedudukan. Hary Kane, Jamie Vardy, dan Eric Dier membuat tim tamu menang. Hodgson pun cukup puas dengan performa anak asuhnya itu. Meski begitu, dia tak ingin Inggris terlena meski mampu mengalahkan tim juara Piala Dunia 2014.

“Saya agak khawatir semua kritik yang kami terima di masa sebelumnya akan mendadak dilupakan. Tim ini tentunya masih dalam proses,” ujar Hodgson seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/3/2016).

“Jangan terbawa suasana. Ayo buat para pemain ini tetap membumi. Saya ingin mereka tetap lapar, terus belajar dari kesalahan-kesalahan mereka,” imbuhnya.

“Ini adalah sebuah laga persahabatan dan kita harus berhati-hati dalam melihat nilai pentingnya. Kalau kami kalah 2-3 dan Jerman mencetak gol di menit akhir, saya tak akan terlalu kecewa. Saya akan tetap senang dengan cara main kami. Kami punya banyak pemain yang baru menjalani pertandingan kedua atau ketiganya,” papar Hodgson.

Di putaran final Piala Eropa 2016, Inggris masuk Grup B bersama Rusia, Wales, dan Slovakia. Mereka selanjutnya akan menjalani laga persahabatan melawan Belanda di Wembley, Rabu (30/3/2016) dinihari WIB.

“Pada momen-momen ini penting untuk tetap rendah hati. Masih ada jalan panjang yang harus dilalui sebelum kami bisa mengklaim sudah seperti Jerman. Ini adalah sebuah langkah maju yang bagus. Kami akan menganalisis pertandingan. Masih ada banyak hal yang bisa kami lakukan dengan lebih baik,” tutup eks pelatih Liverpool itu.