SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JOGJA—Tak kunjung memutuskan hengkang ke Indonesian Super League (ISL), peluang Persiba Bantul bisa tertutup.

Ketua PSSI versi KLB Ancol yang membawahi ISL, La Nyalla Mataliti mengungkapkan, keputusan pindah ke ISL tidak semudah yang mungkin saat ini ada di benak manajemen Persiba.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

“Jangan dikira pindah ke ISL itu semudah pindah kamar hotel saja. Harus diingat kami sudah ada 18 klub, dan itu sebenarnya sudah standar kompetisi internasional. Jadi daripada kami pusing-pusing mikirin klub-klub dari IPL, termasuk Persiba mending kami fokus pada persiapan kami sendiri,” ujar La Nyalla kepada Harian Jogja, Rabu (12/9).

Eks EXCO PSSI sebelum terjadi dualisme kompetisi justru menyarankan agar juara Divisi Utama musim 2010/2011 itu bertahan saja di Indonesian Premier League (IPL) yang digagas oleh PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS).

Proses yang harus dilalui oleh tim kebanggaan Kota Geplak itu sangat berat menurut La Nyalla. Menurut dia, berbagai persyaratan tampaknya sangat mustahil untuk dapat dimengerti manajemen Persiba.

“Musim lalu mereka (Persiba) seenaknya meninggalkan kami (ISL). Dengan mudahnya tergiur ke IPL, jika ingin kembali ke kami harus benar-benar serius sejak sekarang. Jika terkesan ragu-ragu kami sarankan mending bertahan di IPL saja, daripada nanti justru merepotkan kami sendiri,” tandasnya.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya